Illustrasi Baby Blues (Freepik/Edited by HerStory)
Moms setelah ibu melahirkan, ada risiko terkena gangguan baby blues. Fyi nih Moms, baby blues merupakan salah satu gangguan psikologis yang dapat dialami oleh ibu hamil setelah melahirkan. Kondisi ini pun bisa menyebabkan ibu hamil lebih sensitif terhadap hal-hal kecil dan mengakibatkan fisik atau perilaku ibu menurun.
Baby blues sendiri dapat terjadi karena hal-hal yang dianggap sangat menyakiti hati seorang ibu yang baru melahirkan. Meski baby blues ini dapat dihilangkan, namun penting untuk para calon ibu mengetahui cara mengatasi baby blues serta pencegahannya. Untuk itu, simak cara mengatasi baby blues berikut ini.
Dikutip dari sindikasi konten Akurat.co, inilah beberapa cara mengatasi baby blues pada ibu
Salah satu penyebab baby blues adalah karena waktu tidur yang tak tercukupi sehingga merasakan lelah yang berlebih. Tidur merupakan waktu yang tepat untuk mengembalikan energi yang sudah dihabiskan setelah beraktivitas seharian. Sehingga, jika mengalami kurang tidur maka akan mengakibatkan terganggunya kondisi psikologi seorang ibu.
Sebagai salah satu cara mengatasi baby blues. Olahraga penting dilakukan oleh ibu yang baru saja melahirkan. Meskipun terdengar sangat tak mungkin memiliki waktu untuk berolahraga ketika memiliki bayi, hal tersebut menjadi mungkin bila kamu bekerja sama dengan sanak saudara untuk bergantian menjaga bayi yang baru saja lahir. Dengan olahraga, kamu bisa meningkatkan suasana hati kamu dan meminimalisir terjadinya baby blues.
Selanjutnya, baby blues dapat terjadi karena adanya tekanan batin dan perasaan kesepian saat menjaga atau mendidik perkembangan anak. Sehingga, tak jarang baby blues akan menyerang ibu yang merasa kesepian. Solusi dari penyebab baby blues yang satu ini adalah dengan sering bertemu dengan teman untuk melakukan curhatan hati. Pasalnya, curhat dengan teman dapat membantu meringankan beban pikiran dan mencari jalan keluar atau solusi dari masalah yang sedang dihadapi.
Selanjutnya, ajak suami kerja sama dalam menjaga anak. Agar tidak merasa kerepotan atau kesulitan sendiri, ajak suami untuk kerja sama dalam menjaga dan mendidik anak. Jangan sampai suami tidak ikut serta dalam membantu menemani tumbuh kembang anak. Peran suami juga sangat penting bagi seorang ibu dalam hal melindungi, mengasihi dan menyayangi.
Jangan membebani diri juga menjadi salah satu cara mengatasi baby blues. Membebani diri dengan segala hal yang dilakukan sendiri demi membesarkan buah hati bukan merupakan cara yang tepat. Jika ingin melakukan suatu hal yang berhubungan dengan buah hati, ajak diskusi keluarga ataupun suami agar tidak mengalami fase kesusahan atau kesulitan yang harus diatasi sendiri.
Terakhir, cara menghindari baby blues adalah dengan berpikir positif. Berpikir positif dan selalu mendekatkan diri kepada Tuhan dapat membuat ibu lebih tenang dan menjauhkan dari pikiran-pikiran negatif yang menghantui dan menghasut para ibu untuk membenci anaknya sendiri. Dengan begitu, berpikir positif adalah cara yang tepat untuk mencegah dan mengatasi baby blues.
Catatan: Artikel ini merupakan konten sindikasi Akurat.co dan Herstory.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Fajar. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.