Beauty, kamu mungkin pernah mengesampingkan kebutuhan diri sendiri untuk mementingkan kebutuhan orang lain. Apalagi kalau kamu seorang istri dan ibu.

Kamu pasti lebih memilih untuk memberikan segala yang terbaik untuk anak dan suami, barulah kamu memikirkan diri sendiri. Mengapa bisa seperti itu?

Menurut psikolog Frisca Melissa, hal ini bisa disebabkan dua hal. Pertama, karena dorongan internal. Misalnya wanita ingin memberikan self image yang positif, entah di lingkup peran sebagai istri atau seorang ibu. Secara naluriah wanita akan mementingkan orang yang dicintainya terlebih dahulu.

Penyebab kedua adalah dorongan eksternal. Faktor eksternal dpengaruhi oleh lingkungan di mana wanita itu tinggal. Jika ia tinggal dan hidup bersama wanita yang memiliki sifat mendahulukan orang lain, bukan nggak mungkin kalau ia akan seperti itu juga. 

Sifat ini juga ia lakukan untuk aktualisasi diri di lingkungan ia hidup. Dalam teori psikologi, ada beberapa tahapan mengenai hirarki kebutuhan yang akan wanita penuhi secara bertahap.

Mulanya, ia mementingkan kebutuhan fisiologis seperti sandang, pangan, dan papan. Setelah terpenuhi, ia akan butuh rasa aman baik fisik atau mental. Selanjutnya, ia butuh rasa memiliki dan dimiliki. Kemudian, ia butuh penghargaan atas usaha-usahanya. Terakhir, ia butuh aktualisasi diri.

Bisa disebut, sifat wanita mementingkan orang lain ketimbang dirinya sendiri adalah untuk menciptakan self image yang baik dan tahapan untuk aktualisasi diri.

Baca Juga: 5 Sifat Zodiak Aries Wanita yang Gak Banyak Diketahui, Benarkah Sangat Pemberani dan Kepala Batu?!

Baca Juga: Bikin Hati Sejuk, Ini 3 Ciri Wanita Sabar dan Gak Pernah Impulsif dalam Bertindak! Kamu Banget Gak Beauty?