Pare merupakan sayuran yang memiliki cita rasa cenderung pahit. Tapi di balik rasa pahit dari pare terdapat nutrisi yang berlimpah. Menurut dr. Nadia Nurotul Fuadah di laman Alodokter, pare ini sarat nutrisi.

"Di antaranya vitamin A, vitamin C, kalsium, zat besi, vitamin B1, B2, B3, B9, dan sebagainya," jelas dr. Nadia.

Sementara itu, ternyata indeks glikemik dalam pare pun sangat rendah sehingga tak akan meningkatkan kadar gula dalam tubuh jika memang Beauty penderita diabetes mengonsumsinya.

Itu sebabnya pare jadi salah satu sayuran yang baik dikonsumsi penderita diabetes.

"Tidak ada acuan mutlak kapan waktu terbaik mengkonsumsi pare. Akan tetapi, untuk mendapat manfaatnya secara optimal dan menjaga kandungan nutrisi di dalamnya, pare ini sebaiknya tidak selalu dijus, melainkan bisa langsung dikonsumsi atau dijadikan olahan makanan sederhana tanpa proses pemasangan yang berlebihan," jelas dr. Nadia dikutip Herstory, dikutip Kamis (12/28/2023).

Selain konsumsi pare, pola makan para diabetesi pun harus diatur agar gula darah dalam tubuh meningkat drastis. Berikut pola makan yang cocok penderita diabetesi:

1. Perbanyak konsumsi variasi makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Itu bisa didapatkan pada pare dan sayuran lainnya, buah, maupun biji-bijian utuh.
2. Konsumsi makanan tinggi protein, lemak baik secukupnya. Itu bisa didapatkan dari daging tanpa lemak, kacang-kacangan, minyak zaitun, hingga minyak canola.
3. Hindari makanan tinggi gula sederhana yang biasa ditemukan dalam tepung, nasi putih, bubur, lontong, camilan manis, minuman kaleng.
4. Perbanyak minum air putih.

Baca Juga: Bisa Tingkatkan Gula Darah, Ini 3 Jenis Makan yang 'Haram' Dikonsumsi Penderita Diabetes Mellitus

Baca Juga: Sehat dan Enak, Intip Resep Pisang Panggang Saus Lemon untuk Sarapan Diabetesi, Minim Gula Moms!