Dokter Spesialis Penyakit Dalam Eka Hospital Bekasi, dr. Melisa Diah Puspitasari, Sp.PD menyebutkan 4 faktor yang bisa bikin kadar gula darah pada penderita diabetes semakin buruk. Jika Beauty menderita diabetes sebaiknya hindari ya agar tak membahayakan tubuh.

Usut punya usut nih Beauty, ternyata tak semua diabetesi aman untuk berpuasa, lho. Menurut dr. Melisa, pada penderita diabetes yang memiliki risiko penurunan gula darah yang tinggi atau memiliki sifat infeksi berat tak disarankan untuk puasa.

Sementara itu, untuk diabetesi yang gula darahnya masih terkendali, bisa berpuasa. Tapi dengan catatan, sebelum puasa harus konsultasi dengan dokter agar disesuaikan pola makan atau obat yang dikonsumsi. 

Tujuan diabetesi diskusi dengan dokter itu agar bisa disarankan obat yang harus dikonsumsi.

"Biasanya, dokter dapat mengubah atau menggeser jadwal minum obat. Dokter juga mungkin akan melakukan penyesuaian  dosis insulin saat berpuasa," tutur dr. Melisa dikutip dari keterangan resmi yang diterima Herstory.

Rupanya ada lho, kondisi-kondisi yang bisa memperburuk diabetes saat berpuasa, salah satunya pola makan. Jika kamu menerapkan pola makan yang salah, maka dapat memperburuk kadar gula darah saat puasa.

Dokter Melisa pun spill 4 kondisi tersebut, simak yuk berikut ini:

1. Tidak makan sahur: Dalam keadaan di atas, diabetesi dianjurkan untuk tidak melanjutkan puasa. Terlebih jika sudah mengalami gejala-gejala hipoglikemia.
2. Berbuka puasa dengan makanan dan minuman tinggi gula
3. Tidak mengontrol kadar gula darah sebelum memasuki bulan Ramadan
4. Mengalami sakit atau infeksi lainnya

Apabila mengalami hiperglikemia, kamu dapat melakukan suntik insulin, minum obat sesuai anjuran dokter atau menghubungi dokter Anda.

Jika dibiarkan, hiperglikemia bisa menyebabkan komplikasi ketoasidosis diabetes yang membahayakan nyawa.

Baca Juga: Resep Teh Hitam yang Ampuh Menurunkan Gula Darah, Tokcer Banget Dikonsumsi Sehari-hari!