Menu

Kandungan Magnolia dalam Skincare Aman untuk Bumil, Intip Yuk Kegunaanya untuk Kulit , Benarkah Bikin Sehat dan Cerah?

07 April 2024 15:00 WIB
Kandungan Magnolia dalam Skincare Aman untuk Bumil, Intip Yuk Kegunaanya untuk Kulit , Benarkah Bikin Sehat dan Cerah?

Bunga Magnolia (istimewa/edited by Herstory)

HerStory, Jakarta —

Moms, kamu pasti tak asing dengan yang namanya bunga Magnolia, itu lho bunga yang terkenal di Asia yang memiliki rupa yang cantik dan aroma yang harum, tak heran jika Magnolia kerap disimbolkan dalam artian positif.

medis, ternyata Magnolia juga bisa digunakan untuk perawatan kulit agar cantik dan cerah. Terbukti dengan adanya beberapa brand besar menggunakan Ekstrak Magnolia di dalam produk mereka, brand tersebut seperti: Some By Mi, Estee Lauder, Givenchy, Clinique dan banyak lainnya.

Pertanyaannya, apakah Magnolia aman digunakan untuk perawatan kulit ibu hamil dan menyusui? 

Untuk ibu hamil, penggunaan bahan dasar yang alami untuk perawatan kesehatan kulit, seperti Magnolia, Lidah Buaya, Minyak Zaitun, Alpukat, dan sebagainya, memang lebih dianjurkan. Ini dikarenakan bahan-bahan tersebut terbukti aman untuk ibu hamil dan tidak akan mengganggu perkembangan janin.

Seperti dijelaskan oleh dr. Yusfa Rasyid, Sp.OG, MARS, sebaiknya ibu hamil memang menggunakan produk perawatan kulit yang memang sudah terbukti aman untuk ibu hamil dan menghindari kandungan-kandungan yang berisiko mengganggu perkembangan janin, seperti golongan Benzoyl Peroxide, Tretinoin, Retinol, Clindamycin, Salicylic Acid, Glycolic Acid (lebih dari 27%), Hydroquinone, Oxybenzone, Octocrylene, Octisalate, dan Hydrogen Peroxide.

 “Menggunakan bahan dasar alami mungkin memang lebih baik karena kulit akan menyerap apapun yang menempel di permukaannya, dan sebagian akan masuk ke pembuluh darah, Walau tidak semua kuman dan bahan kimia dapat menembus saringan plasenta, memilih yang mengandung bahan alami dan sudah terpercaya tentu akan jauh lebih aman,” ungkap dokter spesialis kebidanan dan kandungan yang berpraktek di tiga rumah sakit, YPK Mandiri, Brawijaya Hospital Saharjo dan Hermina Jatinegara ini.

Tak bisa dipungkiri, ibu hamil memang memiliki risiko besar mengalami masalah kesehatan kulit. Bukan hanya pada masa kehamilan, melainkan juga berlanjut pada masa ketika menyusui. Munculnya masalah kulit selama kehamilan sering menjadi keluhan bagi mereka. Kondisi tersebut bisa saja membuat rasa percaya diri ibu hamil menurun. 

Penyebabnya sendiri bisa beragam. Kata dr. Yusfa, pada saat hamil dan menyusui ada perubahan hormonal, sistem imun, dan juga metabolisme pada ibu. Ini yang menyebabkan terjadinya perubahan bentuk, warna atau pigmentasi, dan juga struktur kulit.

"Secara garis besar penyebab utamanya adalah karena hormonal, sistem imun, dan metabolisme. Masalah yang muncul juga banyak, mulai dari rambut, kulit, kuku dan pembuluh darah. Selain itu ada yang fisiologis dan non fisiologis, seperti flare up penyakit, dan lain-lain,” tukas dokter ramah ini.

Respon yang ditunjukkan masing-masing ibu hamil pun berbeda-beda. Contohnya ada ibu hamil yang mengalami masalah stretch marks pada kulitnya, tapi ada juga yang tidak mengalaminya. Menurut dr. Yusfa, kondisi ini dipengaruhi karena adanya protein asing dari suami yang bersatu dalam pembentukan janin.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan