Seseorang sedang berjalan kaki. (Unsplash/Arek Adeoye)
Beauty, tahukah kamu jika jalan kaki bisa jadi olahraga pilihan saat kamu ingin menurunkan berat badan tapi gak mau usaha keras untuk olahraga berat.
Jalan kaki sendiri memiliki banyak manfaat untuk tubuh kamu. Asal kamu gak mager untuk jalan, dijamin deh bisa terhindar dari masalah tekanan darah, jantung, hingga diabetes.
Mengutip laman Times of India, ternyata ada penelitian yang menyebutkan jika aktivitas fisik seperti jalan kaki bisa menurunkan risiko terjadinya serangan jantung hingga 60gi para penderita diabetes tipe 2.
Bukan itu saja, berjalan pun bisa kontrol pikiran dan tubuh kamu agar tetap optimis dan berpikiran positif sepanjang hari.
Menurut Dr. Deepek Pal yang merupakan ahli gizi olahraga dan fungsional di Klinik Sen, setiap orang penting memahami ritme dan siklus tubuhnya masing-masing.
"Meskipun fakta bahwa 10.000 langkah sehari adalah 'harus' untuk menjaga tubuh tetap sehat, ada baiknya sering istirahat untuk berjalan. Tak ada formula yang ditetapkan untuk berjalan, tetapi para ahli mengatakan bahwa penting untuk memahami siklus dan ritme tubuh seseorang untuk benar-benar merasakan manfaat dari berjalan. Sejumlah faktor lain, seperti kondisi medis serius sudah ada sebelumnya, usia dan faktor lainnya juga harus diperhitungkan."
Nah, ternyata ada beberapa pendapat tentang durasi dan kecepatan berjalan. Tapi Beauty disarankan untuk memulai dari yang kecil, lalu lambat laun ditingkatkan.
Langkah santai maupun jalan cepat gak ada masalah selama tubuh bisa menyesuaikan diri dengan hal itu. Sementara, menurut banyak ahli, waktu jalan rata-rata 150 menit per minggunya yang disesuaikan dengan tubuh dan stamina setiap orang.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.