Rayakan bulan peduli kanker payudara, Unicharm dan YKPI helat SADARI (HerStory/Azka Elfriza)
Bulan Oktober ini diperingati sebagai bulan peduli kanker payudara internasional. Untuk memperingatinya, pembalut wanita Charm dari PT Uni-Charm Indonesia Tbk (Unicharm) bersama Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) menghelat edukasi SADARI (Periksa Payudara Sendiri) kepada lebih dari 400 siswi dari beberapa SMP dan SMA di Jakarta.
Menurut data Global Cancer Observatory, terdapat lebih dari 66 ribu kasus temuan baru kanker payudara pada wanita Indonesia di tahun 2022, dengan rasio kejadian mencapai 30%.
Bila dibandingkan dengan tren di tahun-tahun sebelumnya, angka kejadiannya tak mengalami penurunan yang signifikan, sehingga jika tak ditangani dengan serius akan berpotensi untuk terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
Di sisi lain, Indonesia akan genap memasuki usia 100 tahun sejak merdeka pada tahun 2045 nanti. Pada usia tersebut, Indonesia menargetkan untuk berkembang menjadi Negara maju dan sejajar dengan Negara-Negara besar lainnya.
Untuk itu, Pemerintah memiliki visi “Indonesia Emas 2045” dan secara proaktif melakukan pembangunan di berbagai bidang, termasuk membina SDM unggul. Di masa mendatang, kaum wanita diperkirakan akan memegang peran penting dalam kemajuan Bangsa.
Karena itu, kesehatan masyarakat khususnya wanita merupakan aspek vital dalam menyambut Indonesia Emas 2045. Sebagai upaya dalam mendukung kesehatan kaum wanita untuk mewujudkan 0 kasus temuan kanker payudara stadium lanjut yang beresiko tinggi terhubung pada kematian, penting untuk memberikan edukasi khususnya kepada generasi Z yang nantinya diproyeksikan akan menjadi pemimpin masa depan Bangsa tentang cara periksa payudara sendiri agar kanker payudara dapat dideteksi secara dini, selain membiasakan gaya hidup yang sehat.
Founder YKPI, Ibu Linda Agum Gumelar pun menjelaskan kerja sama dengan Unicharm sebagai bentuk kontribusi pada penyelesaian masalah tersebut.
“Charm dan YKPI memulai kolaborasi pada tahun 2021 dengan dilandasi adanya visi yang sama yaitu melindungi wanita Indonesia di seluruh usia dari resiko terkena kanker payudara. Hingga saat ini berbagai upaya telah dilakukan, dan selama 1 tahun ini kami telah melakukan screening kanker payudara kepada lebih dari 6,000 siswi, mahasiswi dan guru wanita, serta mengajarkan cara periksa payudara sendiri. Pada kegiatan kali ini pun, kami tidak hanya mengajarkan cara periksa payudara sendiri saja, tetapi juga menjawab pertanyaan dari para siswi dari beberapa SMP dan SMA melalui talkshow, sehingga diharapkan dapat memberi pemahaman dasar terkait kanker payudara, serta tips untuk deteksi dini kanker payudara,” tuturnya.
Sebagai bentuk dukungan gerakan “Ayo SADARI Setelah Menstruasi” yang dihelat pada tahun 2022, Charm memasang logo “Ayo SADARI Setelah Menstruasi” di seluruh varian kemasan produk.
Gak cuma pembalut saja, Charm juga memasangnya di kemasan produk pembalut urin CharmNap di tahun ini sebagai komitmen lebih lanjut terhadap penetrasi kebiasaan periksa payudara sendiri.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.