Menu

Lewat Buku Broken But Unbroken, Kartika Soeminar Edukasi Para Wanita Tentang Kesehatan Mental NPD

27 Oktober 2024 23:48 WIB
Lewat Buku Broken But Unbroken, Kartika Soeminar Edukasi Para Wanita Tentang Kesehatan Mental NPD

Kartika Soeminar (Herstory)

HerStory, Jakarta —

Beauty, apakah kamu tahu sosok Kartika Soeminar, Wanita hebat yang termasuk NPD (narcissistic personality disorder) abuse survivor. Usut punya usut, Kartika Soeminar hidup selama 23 tahun dengan seorang NPD yang sering manipulatif, playing victim hingga membuat Kartika jauh lebih mencintai mantan suaminya tersebut daripada dirinya sendiri.

Kartika Soeminar sendiri tak ingin banyak wanita merasakan hal yang sama dengan dirinya, Kartika pun memutuskan meluncurkan buku Broken But Unbroken berbarengan dengan roadshow edukasi mengenai kepribadian NPD dan cara menjaga kesehatan mental, terutama pada para wanita yang rentan jadi korban NPD.

Seperti diketahui, belakangan ini pembahasan tentang NPD memang ramai di sosial media, tapi sayangnya jarang ada yang membahas lebih lanjut terkait serba serbi NPD tersebut. Berkaitan dengan itu, melalui buku Broken But Unbroken, Kartika ingin membuka wawasan bagi setiap wanita terkait perilaku NPD secara menyeluruh, termasuk dalam kehidupannya sehari-hari.

Fyi nih Beauty, usut punya usut, menurut kacamata psikolog, NPD termasuk salah satu gangguan patologis atau kejiwaan. Biasanya para pengidapnya memiliki kepribadian narsistik yang berlebihan, haus validasi, haus pujian, minim empati, bersifat superior hingga selalu menganggap dirinya paling benar.

Namun sayangnya, di kehidupan sehari-hari, biasanya para pengidap NPD tak menyadari jika dirinya memiliki gangguan patologis, lho. 

Sebagai orang yang pernah jadi 'korban' NPD selama 23 tahun hingga berujung depresi. Kartika pun ingin berbagi pengalamannya lewat kampanye #BrokenButUnbroken. Kampanye tersebut sudah dijalankan sejak April 2024 lalu, Beauty. Oh iya, tujuan kampanye ini agar banyak masyarakat sadar tentang pentingnya memahami gangguan narsistik dan cara menghadapinya. 

Tak sendirian, Kartika menggandeng Komunitas Emak Blogger (KEB) untuk meluncurkan kampanye #BrokenButUnbroken di 7 kota, mulai dari Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Solo, Surabaya, dan Denpasar.

Melalui buku Broken But Unbroken, Kartika Soeminar menuangkan semua kisah hidupnya, baik pahit maupun manis.

"Hidup berdampingan dengan seorang NPD bisa merusak kesehatan mental, apabila kita tak memiliki support System dan kesadaran yang cukup. Melalui buku ini, saya ingin berbagi edukasi untuk memahami lebih lanjut tentang NPD dan dampaknya bagi kesehatan mental orang di sekitar. Semoga buku ini dapat memberi kekuatan dan harapan bagi pembaca yang sedang berjuang untuk pulih," tutur Kartika Soeminar dikutip Herstory, Sabtu (27/10/2024).

Bukan sekadar omongan belaka, menurut Dra. Probowatie Tjondronegoro, M.Si sebagai psikolog senior menuturkan jika gejala NPD bisa dilihat dari empatinya yang cenderung krisis, termasuk terhadap lingkungan sekitar. Rupanya hal itu bisa terjadi karena pola pengasuhan masa kecil yang terlalu sering dipuji. Hati-hati Beauty, ternyata kekerasan psikologis yang dilakukan pengidap NPD kepada orang di sekitarnya akan meninggalkan jejak luka dan trauma yang cukup serius.

"Para korban ada kecenderungan menyalahkan diri sendiri (self blaming). Kalau dia bertahan, maka resikonya mental hancur. Sementara jika dia meninggalkan pasangan yang NPD, korban akan takut dengan komentar orang lain karena khawatir dicap sebagai pasangan yang buruk, tutur Dra Probowatie.

Lebih lanjut, ternyata seseorang dengan gangguan NPD seringkali merasa dirinya lebih baik dari orang lain sehingga menuntut orang-orang di sekitarnya harus memuji dan mengaguminya.

"Gejala obsesi kompulsif sangat melekat pada NPD di antaranya manipulatif dan butuh dikagumi. Hal ini terjadi karena lingkungan masa kecil tidak mendidiknya bahwa dia bisa saja salah. bedanya dengan narsisme biasa, NPD cenderung tak sadar kalau dirinya memiliki ciri-ciri itu," lanjut Dra. Probowatie.

Baca Juga: Sinopsis Buku ‘Broken but Unbroken’ Karya Kartika Soeminar, Menceritakan Perjuangan ‘Korban’ yang Bisa Melepaskan Diri dari Pengidap NPD!

Baca Juga: Berhasil Menjadi Penyintas Usai 23 Tahun Jadi Korban NPD, Kartika Soeminar: Wanita Berhak untuk Bahagia!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Ida Umy Rasyidah

Artikel Pilihan