Illustrasi Wanita Orgamse (Foto/Edited by HerStory)
Banyak orang berpikir Mr. P atau penis yang kecil bisa membuat pasangannya sulit orgasme sehingga hubungan seks terasa tak menyenangkan.
Namun ternyata, ada trik tentang posisi seks yang dapat memberikan kesenangan maksimal bagi kedua pasangan tanpa harus merasa terbebani oleh ukuran menurut para ahli lho, Moms dan Dads!
Dilansir dari The SUn melalui laman sindikasi konten Suara.com, Dr. Shahzadi Harper, seorang spesialis dalam efek menopause terhadap libido, telah membagikan pandangannya tentang posisi seks yang dapat menjadi pilihan menarik bagi pria dengan penis kecil.
Dia menekankan bahwa beberapa posisi tertentu lebih efektif dalam merangsang G-spot pasangan. Salah satu posisi yang dianjurkan adalah posisi misionaris.
Ketika kamu berada dalam posisi misionaris, kamu akhirnya merangsang klitoris sama banyaknya karena area kemaluan kamu bergesekan dengan klitoris dan juga melakukan penetrasi. Jadi menurutku misionaris mungkin yang terbaik untuk membuat wanita orgasme," ujar Dr. Harper
Meskipun posisi misionaris mungkin dianggap sebagai posisi seks yang umum, ia memiliki keuntungan tersendiri yang dapat dinikmati oleh pasangan, termasuk mereka yang mungkin merasa kurang percaya diri dengan ukuran penis mereka.
Selain memberikan rangsangan pada klitoris, posisi misionaris juga memungkinkan penetrasi yang lebih dalam dibandingkan dengan beberapa posisi seks lainnya.
Rasa percaya diri dalam hubungan intim sangat penting untuk mendukung koneksi emosional dan fisik antara pasangan. Meskipun ukuran mr p adalah faktor yang kadang-kadang memicu kekhawatiran, penting untuk diingat bahwa performa seksual bukanlah satu-satunya aspek penting dalam hubungan.
Komunikasi terbuka dan pengertian antara pasangan memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan pengalaman yang memuaskan untuk kedua belah pihak.
Perasaan tak percaya diri terkait ukuran penis dapat merusak rasa percaya diri pria dan berdampak negatif pada kehidupan sosialnya. Selain itu, konsumsi pornografi yang berlebihan juga dapat memperkuat pandangan yang tak realistis tentang ukuran dan performa seksual.
Dalam menjalani kehidupan seksual yang sehat dan memuaskan, penting untuk melampaui ukuran fisik dan berfokus pada keintiman, kepercayaan diri, dan eksplorasi bersama. Pasangan yang saling mendukung dan terbuka untuk berkomunikasi tentang preferensi dan keinginan seksual akan menciptakan hubungan yang harmonis dan memuaskan.
Ukuran penis tak harus menjadi penghalang bagi kepuasan dalam hubungan intim. Dengan komunikasi yang baik, saling pengertian, dan eksplorasi seksual yang terbuka, pasangan dapat menemukan posisi-posisi seks yang memberikan kesenangan maksimal bagi keduanya. Ingatlah bahwa keintiman dan rasa percaya diri berperan lebih besar dalam menciptakan hubungan yang kuat daripada ukuran fisik semata.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.