GADIS Sampul (GADSAM) tahun 2024 bertema #iknowican dilaksanakan dengan diikuti 2.065 peserta dari seluruh penjuru Indonesia, peningkatan lebih dari 27% dibandingkan dengan GADSAM 2023 lalu. 

Ajang GADSAM memang selalu menjadi magnet para remaja perempuan untuk mengikutinya karena sejak dahulu GADSAM dikenal telah melahirkan banyak perempuan-perempuan sukses di Indonesia. Sebut saja beberapa alumni GADSAM, mulai dari Desy Ratnasari (1988), Kris Dayanti (1991), Dian Sastrowardoyo (1996), Annisa Pohan (1997), Astrid Tiar (2000), Maudy Ayunda (2009) hingga Vonny Felicia (2016). 

Istimewanya, sudah 2 tahun ini GADSAM menjadi ajang pencarian bakat yang bersifat inklusif, dengan tak memberikan batasan berat badan, tinggi badan, bentuk tubuh, warna kulit, hingga warna rambut. “Untuk ajang ini, pada dasarnya setiap remaja yang berusia tiga belas hingga delapan belas tahun, sehat, dan juga positif, bisa ikutan GADIS Sampul 2024. Karena GADIS ingin merangkul semua remaja perempuan di Indonesia untuk mencintai dirinya dan berani tampil sebagai dirinya sendiri,” ungkap Indri Wulandari, Chief Brand Officer GADIS.  

Tahun ini GADSAM 2024 memulai pendaftaran peserta sejak bulan Agustus, dibuka dengan tantangan pertama yakni membuat video opini pribadi dengan tema besar “I Know I Can Be Me” yang mengajak remaja perempuan mengungkapkan bagaimana cara mereka mencintai diri sendiri, percaya diri, dan berani menunjukkan siapa dirinya. Kemudian, video challenge kedua bertema “I Know I Can Be What I Want to Be” juga menjadi tantangan 300 unggulan terpilih, dan seluruh proses seleksi sebelum semifinalis telah ditutup sejak 4 November 2024 lalu.

Setelah proses video challenge, seleksi GADSAM juga melewati beberapa tahap yang cukup menantang. Proses seleksi dilanjutkan dengan tantangan membuat essay pribadi dan tes psikologi untuk 50 semi finalis terpilih. Kemudian, dilakukan penjurian 50 semifinalis ke 20 finalis GADIS Sampul 2024. Selanjutnya, diadakan bootcamp untuk 20 finalis hingga terpilih 5 pemenang GADSAM. 

Seluruh proses seleksi dilakukan secara adil dan melibatkan profesional berkompeten di bidangnya dalam penilaian, di antaranya; Indri Wulandari (Chief Brand Officer GADIS), Ratih Ibrahim (CEO & Founder Personal Growth), Astrid Tiar (Public Figure & GADIS Sampul 2000), Wita Juwita & Advina Ratnaningsih (Founder Model’s Clinic), Daffa Wardhana (Aktor).

“Semua ini kami lakukan untuk mendorong pemberdayaan remaja perempuan di Indonesia yang memiliki konsep diri kuat dalam mewujudkan keinginannya. Sebagaimana cita-cita PT Prana Dinamika Sejahtera; yang menaungi GADIS, untuk ikut berkontribusi mempersiapkan perempuan-perempuan hebat generasi masa depan yang akan menjadi perempuan inspiratif di Indonesia,” ujar Rubinni Kartohadiprodjo, CEO PT Prana Dinamika Sejahtera (PDS).