3 Srikandi (sumber: Merdeka)
Olimpiade Seoul 1988 menjadi saksi bisu bagi salah satu pencapaian bersejarah bagi olahraga Indonesia, khususnya cabang panahan. Tiga perempuan Indonesia yang dikenal sebagai "3 Srikandi", ada Nurfitriyana Saiman, Lilies Handayani, dan Kusuma Wardhani, berhasil mengukir sejarah dengan meraih medali perak pertama untuk Indonesia di ajang tersebut. Kisah mereka yang luar biasa tak hanya menjadi kebanggaan bangsa, tetapi juga menginspirasi generasi atlet berikutnya.
Mengutip dari Antara, di momen tersebut, cabang olahraga panahan masih terbilang asing di Indonesia. Namun, ketiga atlet ini berhasil mengubah pandangan dunia terhadap panahan Indonesia. Nurfitriyana, Lilies, dan Kusuma memperlihatkan ketangguhan mental dan fisik dalam bertanding di kategori beregu putri. Mereka berhasil melangkah ke final, dan di sana, mereka mengukir prestasi dengan meraih medali perak yang menjadi kebanggaan tanah air.
Fakta menariknya, medali perak yang mereka raih di Olimpiade Seoul 1988 hingga kini masih menjadi satu-satunya medali yang berhasil diraih Indonesia di cabang panahan. Sebuah pencapaian luar biasa yang hingga kini dikenang sebagai tonggak sejarah olahraga Indonesia.
Setiap dari mereka memiliki latar belakang yang berbeda, namun ketiganya memiliki satu tujuan yang sama: mengharumkan nama Indonesia di dunia panahan.
Keberhasilan besar 3 Srikandi ini tentu tak lepas dari peran pelatih legendaris panahan Indonesia, Donald Pandiangan. Pelatih yang dijuluki "Robin Hood dari Indonesia" ini memiliki peran sentral dalam membimbing para atlet tersebut menuju podium di Olimpiade Seoul. Dengan keterbatasan alat latihan yang ada, Donald mampu menyusun program pelatihan yang efektif dan memperkenalkan teknik serta disiplin yang ketat kepada ketiga atlet tersebut.
Donald Pandiangan berhasil mempersiapkan Nurfitriyana, Lilies, dan Kusuma dengan cara yang tegas, namun penuh perhatian. Disiplin yang diterapkan oleh Donald menjadi kunci kesuksesan mereka. Meskipun banyak tantangan yang harus dihadapi, ketiga srikandi ini tetap tegar dan fokus pada tujuan mereka.
Pencapaian 3 Srikandi panahan Indonesia di Olimpiade Seoul 1988 bukan hanya sekadar medali perak. Itu adalah simbol perjuangan, dedikasi, dan semangat yang tak kenal menyerah. Keberhasilan mereka membuka jalan bagi perkembangan cabang olahraga panahan di Indonesia. Sampai hari ini, nama mereka terus dikenang oleh para pecinta olahraga dan menjadi inspirasi bagi banyak atlet muda yang ingin meraih kesuksesan di dunia olahraga.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.