HerStory, Jakarta —

Moms hati-hati ya ketika sedang bercanda. Jangan sampai melontarkan lelucon yang menyakiti hati bahkan membuatnya depresi.

Bercanda memang hal yang menyenangkan dan membuat hubungan antara Moms dan si kecil menjadi lebih akrab. Tetapi ada beberapa lelucon yang Moms perlu perhatikan dalam bercanda dengannya. Jangan sampai lelucon ini terucapkan dan melukai hatinya hingga depresi.

Dalam setiap hal atau prilaku harus diperlukan kehati-hatian, termasuk juga dengan bercanda. Meskipun dengan anak sendiri, bercanda yang melampui batas bisa membuatnya merasa cemas, marah, hilang percaya diri, dan depresi.

Demi pertumbuhan dan perkembagan si kecil, sebaiknya Moms menghindari beberapa lelucon ini. Sebab jika Moms lontarkan akan menganggu pertumbuhan dan perkembangannya, terutama dalam sisi psikologis.

Sebaiknya sebagai ibu, Moms pun harus tahu dan mengerti bagaimana cara bercanda dengan anak yang asik. Selain itu, Moms pun perlu memberhatikan kalimat-kalimat apa yang dilontarkan kepada anak ketika bercanda.

Dilansir dari berbagai sumber (22/03/2021), berikut lelucon yang dapat membuat anak depresi, jika Moms melontarkannya.

Akademik

Moms sebaiknya sudah mulai membuka pikiran mengenai kemampuan anak bahwa gak semua anak harus pintar dalam bidang akademik. Nilai akademik yang rendah di sekolah bisa mempengaharui perasaan orang tua dan anak.

Oleh karena itu, Moms gak boleh menjadikannya sebuah candaan ata lelucon. Jika Moms bercanda menganai nilai akademiknya yang rendah, hal ini bisa membuat anak depresi.

Kemampuan Olahraga

Olahraga membuat anak merasa senang, sehingga gak heran banyak anak-anak yang menyukai. Tetapi ketika orang tua mulai terlalu ikut campur dengan waktu olahraganya, hal ini bisa membuatnya merasa takut dan bersalah.

Gabriel Kaplan, MD, sebagai Medical of Behavioral Helath Services di Bergen Ragional Medical Center, New Jersey mengatakan bahwa membuat candaan kepada anak tentang kemampuannya dalam bermain dapat membuat anak kehilangan kepercayaan diri.

Sifat Pemalu

Moms, anak memiliki sifat pemalu wajar kok. Hal ini dikarenakan anak tergolong memiliki kepribadian interovert sehingga pemalu dan lebih suka menyendiri. Moms jangan membuat candaan mengenai hal ini ya.

“Bercanda tentang sifat pemalu yang dimiliki anak hanya akan memperburuk keadaan,” ungkap Carol Bishop Mills, PhD, graduate coordinator and associate professor dari Collage of Communican and Information Sciences at The University of Alabama.

Jika Moms memiliki anak dengan kepribadian intrivert dan pemalu, Moms bisa mulai menyemangatinya. Hal ini membantu si kecil untu meningkatkan kepercayaan dirinya dan berteman dengan anak-anak lain.

Nah, jadi sudah tahu kan Moms lelucon apa saja yang membuat anak terluka? Jangan sengaja untuk melontarkannya Ya!

Baca Juga: Bisa Hambat Perkembangan Anak, Ini Gaya Parenting yang Sebaiknya Tak Dilakukan Moms dan Dads, Apa Ya?

Baca Juga: Menyadari Pentingnya Parenting dengan Kearifan Lokal, Krista Endinda Hadirkan Buku ‘Induk Macan’, Moms Harus Tahu Nih!