Demi mendukung pemerataan layanan diagnostik dan memperkuat komitmennya dalam dalam mendukung agenda transformasi kesehatan nasional, GE HealthCare sebagai pemimpin global dalam teknologi medis meluncurkan dua alat kesehatan ultrasound terbaru di Indonesia yakni LOGIQ™ Totus dan Vivid™ S70N Dimension.

Menurut catatan data Kementerian Kesehatan, 75% kematian di Indonesia diakibatkan oleh penyakit tidak menular seperti jantung, stroke, dan kanker. Itulah mengapa, kini dalam dunia medis penggunaan teknologi ultrasound menjadi semakin vital.

Jangan khawatir Beauty, diketahui bahwa kedua alat kesehatan itu telah mendapatkan Izin Edar Alat Kesehatan Dalam Negeri (AKD) dari Kementerian Kesehatan RI dan bersertifikat TKDN dari Kementerian Perindustrian, kok!

Dengan hadirnya dua produk teknologi non-invasif ini juga jadi langkah GE HealthCare untuk memperkuat industri alat kesehatan dalam negeri serta memperluas akses terhadap teknologi diagnostik teknologi tinggi.

Kriswanto Trimoeljo selaku CEO GE HealthCare Indonesia mengatakan bahwa sebagai mitra pemerintah, GE HealthCare memang memiliki komitmen untuk menghadirkan solusi teknologi medis yang tidak hanya canggih, tetapi juga sesuai dengan kebutuhan lokal.

"Dengan semakin canggihnya teknologi yang dipakai oleh GE HealthCare ultrasound, tenaga medis dapat memberikan diagnosa yang lebih akurat  sehingga bentuk terapi atau pengobatan yang diperlukan akan menjadi lebih tepat sasaran. GE HealthCare berharap, kehadiran ultrasound produksi dalam negeri berkualitas global dapat membantu meningkatkan aksesibilitas penyediaan alat ultrasound di berbagai layanan kesehatan di Indonesia," ujar Kris.

Kini, teknologi ultrasound gak cuma jadi pendeteksi lho Beauty tapi juga menjadi pendukung untuk mengambil keputusan klinis secara real-time.

Peran Vital Ultrasound dalam Medis

Teknologi ultrasound telah berkembang menjadi salah satu alat pencitraan esensial dalam praktik medis modern. Di berbagai bidang seperti radiologi, kardiologi, hingga neurologi, ultrasound berperan penting dalam menunjang proses diagnosis dan pemantauan kondisi pasien.

Prof. Dr. Rosy Setiawati, dr., Sp.Rad(K), CCD sebagai Ketua Kolegium Radiologi Indonesia dan Guru Besar Radiologi di RSUD Dr. Soetomo, Surabaya mengatakan bahwa peran ultrasound sangat penting sebagai pendukung untuk mengambil keputusan karena jumlah pasien yang meningkat dan beberapa kasus kesehatan yang semakin rumit.

"Dalam dunia radiologi, kami menghadapi tantangan yang semakin besar seiring meningkatnya jumlah pasien dan kompleksitas kasus. Kebutuhan akan pencitraan berkualitas tinggi tidak bisa dihindari, dan ultrasound kini menjadi solusi andalan karena keamanannya, efisiensi biaya, dan fleksibilitas penggunaannya," pungkasnya.

Ditambah lagi, jika digabungkan dengan integrasi kecerdasan buatan (AI), teknologi ultrasound mengalami keunggulan lebih dalam hal presisi, kecepatan, dan efisiensi alur kerja klinis nih Beauty!

"Integrasi kecerdasan buatan dalam sistem tidak hanya membantu mempercepat alur kerja, tetapi juga mengurangi potensi kesalahan manusia dan meningkatkan akurasi diagnosis secara signifikan," lanjutnya.

Produk Terbaru GE HealthCare

Seperti yang sudah dibahas, GE HealthCare meluncurkan dua produk terbarunya yakni LOGIQ™ Totus & Vivid™ S70N Dimension.

Selain menawarkan kualitas pencitraan tinggi, kedua produk ini juga dirancang untuk meningkatkan efisiensi kerja dan akurasi diagnosis di fasilitas kesehatan.

Diketahui bahwa LOGIQ™ Totus dirancang untuk general imaging, dilengkapi dengan fitur diagnostik dengan dukungan kecerdasan buatan (AI), serta kemampuan pemrosesan cepat yang mendukung keputusan klinis yang lebih tepat. Sedangkan Vivid™ S70N Dimension adalah sistem ultrasound portabel untuk kardiovaskular dengan kemampuan pencitraan canggih, otomatisasi AI, dan dukungan 4D. Alat ini sangat ideal untuk laboratorium ekokardiografi dan prosedur intervensi.

Baca Juga: Anak Muda Indonesia Kini Lebih Sadar Kesehatan: Telehealth, dan Pencegahan Dini Jadi Tren Baru!

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Sewa Alat Kesehatan untuk Bantu Proses Pemulihan Pasien di Rumah