Menu

Perlukah Bayi Dibedong? Simak Sederet Mitos dan Faktanya

01 April 2021 13:25 WIB
Perlukah Bayi Dibedong? Simak Sederet Mitos dan Faktanya

Ilustrasi bayi baru lahir (Pinterest/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Moms, masih membedong bayi setelah baru lahir? Sebenarnya perlu gak sih? Berikut mitos dan fakta mengenai membedong bayi ketika baru lahir.

Umumnya, di Indonesia sendiri tradisi membedong bayi perlu dilakukan dengan beberapa tujuan. Konon, tujuan utama membedong bayi adalah agar kaki anak menjadi lurus.

Selain itu, konon membedong bayi mendatangkan manfaat lainnya bagi bayi. Adapun manfaatnya seperti memberikan kehangatan dan kenyamanan pada bayi.

Tetapi seiring perkembanganya zaman, banyak pro dan kontra mengenai membedong bayi. Bahkan beberapa orang menganggap kalau membedong bayi dapat menghambat pertumbuhan anak.

Lalu bagaimana fakta dan mitos sebenarnya mengenai membedong bayi yang baru lahir?

Dilansir dari berbagai sumber (01/04/2021), berikut mitos dan fakta mengenai membedong bayi.

Membedong Bayi agar Kaki Lurus

Ternyata membedong bayi agar membuat kaki lurus adalah mitos. Kondisi kaki lurus akan tubuh seiring dengan usia tumbuh kembang bayi. Justru membedong bayi dapat berisiko cedera dan mengalami displasia panggul (DDH) atau dislokasi.

Displasia paggul merupakan kondisi yang terjadi di mana sendi panggul gak terbentuk dengan benar pada bayi dan anak kecil. Hal ini bisa dilihat pada kaki bayi. Jika salah satu kaki bayi gak bergerak aktif, atau kaki panjang sebelah serta pincang saat berjalan merupakan ciri-ciri penyakit tersebut.

Membedong Membuat Bayi Nyaman

Salah satu fakta manfaat membedong bayi adalah memberikan kenyamanan. Membedong bayi membuatnya nyaman seperti dalam dekapan ibu. oleh karena itu, membedong bayi sangat dianjurkan ketika bayi sedang terlelap.

Selain itu, membedong bayi dapat mengatasi moro reflex pada bayi. Refleks moro merupakan refleks kejut pada respon motorik gak sadar yang berkembang ketika bayi baru lahir.

Membedong Bikin Bayi Susah Tumbuh

Banyak isu yang beredar bahwa membedong bayi membuatnya susah tumbuh. Membedong bayi gak membuatnya terhambat dalam pertumbuhan tinggi dan berat badannya. Tumbuh kembang tubuh bayi gak dipengaruhi oleh membedong melainkan dengan asupan nutrisi yang dikonsumsinya.

Membedong Membuat Bayi Tidur Nyenyak

Fakta lainnya dari membedong bayi adalah membuatnya tidur lebih nyenyak dan lebih lama. Hal ini diakrenakan rasa nyaman seperti dekapan ibu. Disamping itu, membedong bayi membuatnya jarang menangis karena bayi akan merasakan sensai seperti “dipegang: ketika dibedong. Hal inilah yang mampu menenangkan bayi.

Nah jadi itulah mitos dan fakta seputar membedong bayi. Jangan sampai keliru ya Moms!

Baca Juga: Mitos atau Fakta? Makan Pedas Bikin Gairah Seks Jadi Makin Greng, Simak Yuk Tips Bercinta yang Wajib Dijajal Pasutri!

Baca Juga: Masih Banyak Dipercaya, Ini 7 Fakta dan Mitos Soal Mata dari Sisi Medis! Kamu Pernah Dengar yang Mana?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.