Kehamilan adalah salah satu masa yang paling menyenangkan dalam hidup. Tetapi, masa kehamilan juga bisa menjadi salah satu saat yang paling membuat stres. Ibu hamil akan mengalami emosi yang naik turun, belum lagi perubahan fisik yang terjadi pada ibu hamil bisa membuat dirinya merasa kurang percaya diri. Untuk itu, sangat penting dukungan suami ketika istri tengah mengandung.

Melansir laman verywell family (13/4/2021) menjadi pasangan yang baik selama istri hamil dimulai dengan menetapkan niat untuk memberikan segalanya. Setelah itu, suami harus belajar tentang kehamilan dan kelahiran. Hal itu berguna agar bisa berpartisipasi dalam proses tersebut sebanyak mungkin, menjadi pendengar yang baik dan tentu saja selalu bersedia untuk melakukan apapun yang dibutuhkan oleh istri.

Memiliki dukungan dari suami saat istri hamil itu sangat penting. Enggak hanya baik untuk kualitas hubungan, keterlibatan suami ketika istri hamil juga memiliki efek positif juga dapat mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan calon anak yang dikandung lho.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan pentingnya dukungan pasangan selama kehamilan dan pengaruhnya terhadap kesehatan mental dan fisik ibu hamil dan bayinya. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Women's Health menemukan bahwa wanita yang kurang didukung oleh suaminya saat hamil memiliki tingkat kecemasan dan depresi yang lebih tinggi dan lebih cenderung merokok.

Studi lain, yang diterbitkan dalam Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine, mengamati dampak dukungan emosional dan finansial pasangan terhadap stres yang dirasakan oleh ibu hamil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa memiliki pasangan yang terlibat secara emosional dan mendukung secara finansial bisa membuat ibu hamil semakin rileks sehingga bisa menurunkan tingkat stres saat masa kehamilan. Seperti yang ditunjukkan oleh para peneliti, kesehatan mental para ibu berdampak langsung pada kesehatan calon bayi.

"Stres yang dirasakan oleh ibu selama kehamilan dapat menyebabkan dampak buruk yang mengancam kesehatan fisik dan mental ibu dan anak," tulis para peneliti.

Baca Juga: Program Hamil Anak Kedua Rentan Memicu Infertilitas Sekunder, Moms Simak Yuk Cara untuk Mencegahnya!

Baca Juga: Gemes Banget! Ini 3 Tanda Suami Cemburu pada Istri, Nomor 2 Agak Nyebelin!