Menu

Serba-serbi Perawatan DNA Salmon yang Dilakukan Krisdayanti, Benarkah Harus Rogoh Kocek Sampai Miliaran?

25 Juni 2021 14:15 WIB
Serba-serbi Perawatan DNA Salmon yang Dilakukan Krisdayanti, Benarkah Harus Rogoh Kocek Sampai Miliaran?

ZAP Rejuran Healer. (Press Release/Zap Premiere)

HerStory, Jakarta —

Beberapa saat yang lalu, banyak orang heboh ketika Krisdayanti dikabarkan melakukan perawatan suntik DNA salmon seharga Rp1 Miliar. Benarkah treatment ini berasal dari sperma ikan salmon? Apa memang harganya sangat mahal? Benarkah DNA salmon efektif untuk anti aging?

Berikut penjelasan Dr. dr. Yulia Siskawati, Sp.KK dari ZAP Premiere yang dapat membantumu keputusanmu untuk mencoba tren kecantikan terbaru dari Korea ini.

Salah satu hal yang membuat DNA ikan salmon dikembangkan sebagai perawatan kecantikan termutakhir adalah karena kemiripannya dengan DNA manusia. Perawatan yang lebih tepat disebut dengan Rejuran Healer ini menggunakan ekstrak DNA yang diambil dari sel benih ikan salmon.

Terdapat proses pemurnian ketat yang dilalui untuk menghilangkan antigen, protein, dan kandungan lain sehingga polynucleotides (PN) bisa didapatkan.

“Kandungan polynucleotides secara alami terbentuk pada jaringan baru yang berperan sebagai pelindung dan penyembuh atas kerusakan yang dialami kulit. Sebelumnya, molekul ini telah dikembangkan untuk mengatasi masalah pigmentasi, kerontokan rambut hingga pencangkokan kulit. Dapat dikatakan kalau polynucleotides ini adalah aktivator penyembuhan kulit yang ampuh,” kata dr. Yulia saat Virtual Media Meet Up, Kamis (24/6/2021).

Rejuran Healer dikembangkan oleh perusahaan farmasi asal Korea Selatan dan telah mengantongi izin BPOM setempat. Treatment ini teruji sangat aman karena tak memicu respon imun. Belakangan treatment ini juga semakin ramai diperbincangkan di Indonesia.

Walaupun Rejuran Healer dan filler merupakan alternatif perawatan non-invasif yang dilakukan secara injeksi, keduanya memiliki perbedaan. Pertama, bahan utama filler biasanya didominasi dengan asam hialuronat atau hyaluronic acid. Pada Rejuran Healer mengandung polynucleotides yang memberikan efek regenerasi yang sangat baik sehingga dapat menawarkan kelebihan yaitu fokus meningkatkan hidrasi kulit dan memperbaiki sel kulit yang rusak.

Kandungan Rejuran Healer bekerja pada lapisan dermis untuk merangsang pertumbuhan sel fibroblast yang secara aktif akan meningkatkan produksi kolagen sehingga ketebalan dan kepadatan sel-sel kulit di lapisan dermis dapat meningkat. Dengan demikian, elastisitas dan penampakan kulit yang sehat serta natural bisa didapatkan.  

Efek regenerasi seperti yang telah dijelaskan membuat Rejuran Healer cocok bagi mereka yang menginjak usia 30 tahun ke atas atau merasakan tanda-tanda penuaan. Sebuah penelitian menemukan jika pasien berusia 40-an merasakan adanya perbaikan terhadap keluhan kulit keriput dan kendur setelah melakukan perawatan Rejuran Healer.

“Di Korea, Rejuran Healer populer juga dengan nama youth vaccine karena memang mampu menambah volume, menghaluskan garis dan kerutan, serta mengurangi penampakan age spots,” terang dr. Yulia.

Injeksi awal direkomendasian sebanyak 3-4 kali dengan interval 1 bulan. Perbaikan kondisi dan penampakan kulit setelah melakukan perawatan Rejuran Healer dapat mulai terlihat mulai dari sejak hari kelima pascatindakan. Namun hasil yang signifikan biasanya akan terlihat maksimal pada minggu kedua. Efek dari Rejuran Healer dapat bertahan 6-12 bulan dan dianjurkan untuk melakukan maintenance setiap 6 bulan.

Fadly Sahab selaku CEO ZAP Premiere menjelaskan bahwa perawatan DNA Salmon harganya tak mencapai miliaran seperti yang diberitakan sebelumnya. Ada rupa, ada harga. Treatment Rejuran Healer di ZAP Premiere dihargai sekitar Rp8 Juta per 2 mL.

Baca Juga: Lebaran Makin Glowing, Cobain Chemical Peeling di ZAP Agar Makin Cerah dan Mulus Yuk Beauty!

Baca Juga: The Real Sultan Cilik! Ameena Datang ke Acara Ulang Tahun Kris Dayanti Pakai Baju Jutaan Rupiah, Kece Banget!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan