Sama-sama disebut mentega, ternyata mentega dan mentega putih berbeda lho, Moms.

Bukan cuma warnanya saja yang beda, komposisi dan kegunaannya pun berbeda dengan mentega biasa.

Mungkin masih ada Moms yang sengaja mengganti mentega putih dengan mentega biasa karena memang sedang tak ada stok dan beranggapan keduanya memiliki kegunaan yang sama namun beda di warna. 

Padahal, hal tersebut justru dapat mempengaruhi tekstur dan hasil akhir dari kue yang dibuat. 

Supaya enggak bingung, berikut ini tim HerStory rangkum perbedaan mentega dan mentega putih, melansir dari berbagai sumber (4/8/2021). 

Mentega 

Mentega terbuat dari lemak hewani dan memiliki lemak jenuh yang tinggi. Mentega juga memiliki kandungan air sekitar 20gan titik leleh yang rendah sehingga mudah meleleh pada suhu ruang. Tak cuma itu, mentega memiliki aroma dan rasa yang gurih khas susu karena adanya campuran susu atau krim dalam pembuatannya. 

Mentega Putih

Mentega putih atau nama lainnya shortening, meskipun namanya mentega tapi bahan dasar pembuatannya tak sama dengan mentega yang sebelumnya disebutkan. Mentega putih terbuat dari lemak nabati, lemak hewani, atau campuran dari keduanya tanpa adanya campuran susu.

Tak cuma itu, mentega putih tak memiliki kandungan air dan tambahan garam atau emulsi lainnya. Sehingga warnanya pucat, rasa yang cenderung hambar, dan titik lelehnya cukup tinggi atau sulit untuk dilelehkan. 

Biasanya mentega putih digunakan untuk campuran buttercream karena titik lelehnya yang tinggi sehingga aman untuk disimpan pada suhu ruang. Penggunaan mentega putih juga dapat memberikan tekstur fluffy pada adonan bakpao karena tak ada kandungan air di dalamnya. 

Nah, jadi sekarang Moms sudah bisa membedakannya kan? Semoga bermanfaat ya, Moms!