Menu

5 Didikan yang Bisa Membuat Anak Menjadi Pribadi yang Keras Kepala

16 Agustus 2021 19:05 WIB
5 Didikan yang Bisa Membuat Anak Menjadi Pribadi yang Keras Kepala

Ilustrasi seorang ibu sedang melarang anaknya. (Todaysparent/iStockphoto)

HerStory, Sukabumi —

Setiap orang tua tentunya ingin mendidik anak dengan cara terbaik demi tumbuh kembang dan masa depannya nanti. Tapi, tanpa disadari beberapa didikan justru dapat membuat anak menjadi peribadi yang keras kepala. 

Anak tentunya membutuhkan peran orang tua dalam setiap proses tumbuh kembangnya. Orang tua akan menjadi role model utama bagi anak. Anak akan mencontoh atau mengikuti bahkan dari perkataan atau perilaku sederhana yang orang tuanya lakukan.

Dengan begitu, sebagai orang tua perlu lebih berhati-hati dalam menjaga sikap karena secara tak langsung dapat dijadikan contoh oleh anak. 

Sejatinya setiap anak tentunya akan memiliki sifat keras kepala yang menyesuaikan dengan usianya. Kendati begitu, pola asuh yang salah dari orang tua juga berperan pada proses tersebut. 

Melansir dari unggahan parentinganaku di laman media sosial instagram-nya (16/8/2021), berikut 5 didikan orang tua yang justru dapat menjerumuskan anak menjadi pribadi keras kepala. Disimak ya, Moms!

1. Sering Membentak Anak

Alih-alih ingin membuat mental anak lebih siap serta agar anak mau untuk menerima kesalahan yang mereka lakukan, justru dapat membuat anak sakit hati. Anak mungkin bisa menurut, namun dalam hati kecilnya ia akan merasa jengkel.

2. Menuruti Segala Permintaan Anak

Setiap orang tua pasti ingin selalu memberikan yang terbaik bagi anaknya. Tetapi, jika terlalu sering menuruti segala permintaannya bahkan ketika mereka sedang tantrum, justru akan menumbuhkan sikap keras kepala. Anak akan menganggap dengan menangis, orang tuanya akan menuruti segala permintaannya. 

3. Berbicara dengan Nada Tinggi

Selalu ingat, orang tua adalah role model utama anak. Jika orang tua kerap menyelesaikan masalah dengan menggunakan nada tinggi atau keras, kelak anak pun akan mengikuti. 

4. Kurang Mendapatkan Perhatian

Terlalu memberikan perhatian (memanjakan) tak baik, begitu pun sebaliknya jika kurang memberikan perhatian pada anak. Anak yang kurang mendapatkan perhatian akan menjadikan sikap keras kepala sebagai cara untuk menarik perhatian. 

5. Selalu Menuntut Anak

Orang tua yang selalu menuntut anak tanpa membiarkan anak memilih juga bisa menjerumuskan anak pada sikap keras kepala. Ruang gerak anak yang terbatas ini tak cuma membuatnya menjadi pribadi yang keras kepala, melainkan juga pribadi yang membangkang orang tua seiring usia mereka. 

Dengan begitu, sebagai orang tua kita perlu lebih bijak dalam mengambil sikap terkait pembentukan karakter anak. Karena karakter anak tergantung pada pola asuh yang diterapkan oleh orang tua. 

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan