Menu

Wah, Osteoporosis Ternyata Lebih Berisiko Dialami oleh Wanita Lho! Ini Penyebabnya...

28 April 2020 19:00 WIB
Wah, Osteoporosis Ternyata Lebih Berisiko Dialami oleh Wanita Lho! Ini Penyebabnya...

Ilustrasi Kaki Kram (Pinterest/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Beauty, kamu perlu tahu nih ternyata kondisi osteoporosis lebih berisiko menyerang wanita lho! Osteoporosis adalah penyakit yang melemahkan tulang dan meningkatkan kemungkinan patah tulang. Bukan cuma omong kosong, ada penelitian yang menyebutkan tentang hal ini. Wah penasaran ya?

Menurut data 80i 10 juta orang Amerika dengan osteoporosis adalah wanita. Wanita cenderung memiliki tulang yang lebih kecil dan lebih ringan daripada pria. Hal ini membuat wanita lebih rentan terhadap osteoporosis karena massa yang lebih sedikit, dan menopause memiliki efek yang lebih besar pada tulang mereka.

Baca Juga: Mengapa Laki-Laki Lebih Berisiko Terpapar Virus Corona daripada Wanita? Ini Kata Ahli

Ditambah lagi, setelah menopause tubuh memproduksi lebih sedikit estrogen dan progesteron. Itu merupakan dua hormon yang umum ada di wanita guna membantu menjaga tulang tetap kuat. Kurangnya estrogen dapat menyebabkan keropos tulang pada wanita yang lebih muda juga.

Perbedaan inilah yang membuat wanita cenderung mengalami keropos tulang lebih cepat daripada pria. Menopause dini dapat menyebabkan keropos tulang awal dan penyakit jauh sebelum usia 65 tahun. Wanita kehilangan lebih dari 30% massa tulang mereka dalam waktu lima tahun setelah menopause.

Ada lebih dari 2 juta pria di dunia menderita osteoporosis, ternyata jumlah wanita lebih dari itu! Itulah jadi salah satu alasan mengapa penyakit ini disebut sebagai penyakit wanita. Hal tersebut diungkap dalam sebuah studi baru yang dipublikasikan dalam The Journal Of Bone & Joint Surgery.

Baca Juga: Selalu Ada Wanita Hebat, di Balik Pria yang Sukses, Kenapa Ya?

Para peneliti mengevaluasi rekam medis dari 344 wanita dan 95 pria di atas usia 50 tahun yang dirawat karena patah tulang di Beth Israel Deaconess Medical Center. Lebih dari setengah wanita yang dievaluasi menerima skrining osteoporosis, sementara hanya 18% pria di posisi yang sama diskrining. Setelah perawatan untuk cedera tulang, hanya 21% pria memulai perawatan kalsium dan vitamin D untuk membantu mencegah osteoporosis.

"Ini secara tradisional dianggap sebagai penyakit wanita, dan semua perhatian telah tertuju pada wanita setelah menopause," kata pemimpin studi Tamara Rozental, seorang associate professor di Harvard Medical School.

Baca Juga: Biar Gak Osteoporosis, 5 Makanan Ini Ternyata Gak Boleh Keseringan Dikonsumsi, Sudah Tahu Belum?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nada Saffana