Menu

Sering Diabaikan, Kulit Pisang Ternyata Bisa Jadi Anti-Depresan dan Anti-Diabetes, Lho!

07 September 2021 11:00 WIB
Sering Diabaikan, Kulit Pisang Ternyata Bisa Jadi Anti-Depresan dan Anti-Diabetes, Lho!

Kulit Pisang (Today Show/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Saat mengonsumsi buah pisang, pasti hampir semua orang mengupas dan membuang kulitnya begitu saja kan ya, Beauty.

Tapi tahu gak, sebenarnya kulit pisang juga bisa dimakan lho. Bahkan, kulit pisang juga diklaim memiliki manfaat yang tak kalah baik dibandingkan dengan buahnya.

Adapun fakta tentang manfaat kulit pisang ini diteliti oleh sekelompok tim dari Universitas Gadjah Mada (UGM).

Tim peneliti yang dipimpin oleh dr. Andreanyta Meliala, Ph.D, AIFM, itu berhasil melakukan penelitian pada kulit pisang sebagai anti depresan dan anti-diabetes.

Seperti kita ketahui sendiri kan, Beauty, diabetes ini merupakan salah satu penyakit paling berbahaya di dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Dikatakan dr. Andreanyta, kulit pisang, khususnya kulit pisang kepok kuning, memiliki beberapa bahan atau zat, seperti vitamin D dan tryptophan, yang dapat membantu meningkatkan hormon serotonin yang memiliki kemampuan untuk menekan stres dan mengelola perasaan bahagia.

Di sisi lain, stres atau depresi dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Begitu pula sebaliknya.

Nah ternyata di situlah peran kulit pisang bekerja. Kata dr. Andreanyta, berbagai zat yang dikandung dalam kulit pisang diharapkan dapat mendukung produksi hormon serotonin, sehingga bisa membantu mengontrol kadar gula dalam darah.

Lebih lanjut, dr. Andreanyta menerangkan, fokus dari penelitian ini ini akan mengubah kulit pisang menjadi bentuk flakes (serpih), yang nantinya diproduksi sebagai makanan yang berpotensi sebagai anti depresan.

Adapun, beberapa opsi jenis makanan yang bisa diproduksi dari serpih kulit pisang tersebut antara lain biskuit, sereal, dan bubur.

Tertarik mencobanya, Beauty?

Baca Juga: Penderita Diabetes Bahagia, Ini Rekomendasi Es Krim yang Bisa Disantap Tanpa Takut Gula Darah Naik, Rendah Karbohidrat Juga Lho!

Baca Juga: Diabetes Minggat, Ternyata Jahe Bisa Jadi Obat Mujarab Hempas Penyakit Kronis! Gimana Sih Cara Konsumsinya?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan