Menu

Berkaca dari Kasus Kekerasan Seksual yang Dialami Istri Siri Ayah Taqy Malik, Ini Bahaya Seks Anal yang Mengintai Kesehatan

14 September 2021 20:15 WIB
Berkaca dari Kasus Kekerasan Seksual yang Dialami Istri Siri Ayah Taqy Malik, Ini Bahaya Seks Anal yang Mengintai Kesehatan

ilustrasi wanita mengalami pelecehan seksual (Ultimagz/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Kabar mengejutkan datang dari keluarga Taqy Malik, seorang penghafal Al Quran yang terkenal memalui media sosial Instagram. Ayah dari Taqy Malik, Mansyardin Malik, dituding telah melakukan kekerasan seksual dengan memaksa seks anal terhadap istri sirinya, Marlina Octoria Kawuwung.

Seks anal adalah praktik memasukkan penis, jari, atau benda asing, seperti vibrator ke dalam anus untuk kenikmatan seksual. Seperti kebanyakan aktivitas seksual, seks anal membawa risiko menularkan infeksi menular seksual (IMS).

Namun, ada potensi risiko berbeda yang mungkin bisa dialami jika melakukan seks anal. Seks anal memiliki risiko penyebaran IMS yang lebih tinggi daripada banyak jenis aktivitas seksual lainnya. Ini karena lapisan anus tipis dan mudah rusak, sehingga lebih rentan terhadap infeksi.

Dilansir dari laman Medical News Today (14/9/2021) berikut ini beberapa risiko yang bisa mengintai kesehatan:

Peningkatan risiko infeksi bakteri

Anus tak memiliki sel-sel yang menciptakan pelumas alami, seperti yang dimiliki vagina. Selain itu, anus juga memiliki lapisan rektum yang lebih tipis dari pada vagina.

Dengan kurangnya pelumasan dan jaringan yang lebih tipis, ini bisa meningkatkan risiko robekan akibat gesekan di anus dan rektum. Selain itu, anus merupakan tempat keluarnya tinja. Karena tinja yang secara alami mengandung bakteri melewati rektum dan anus saat meninggalkan tubuh, bakteri tersebut berpotensi menyerang kulit melalui seks anal.

Seks anal bisa meningkatkan risiko abses dubur, infeksi kulit dalam yang biasanya memerlukan pengobatan dengan antibiotik.

Peningkatan risiko IMS (Infeksi Menular Seksual)

Karena seks anal dapat menyebabkan infeksi bakteri dengan cara yang telah dijelaskan di atas, seks anal juga dapat meningkatkan risiko infeksi menular seksual (IMS) lho. Misalnya, karena kulit lebih cenderung robek saat melakukan seks anal daripada saat berhubungan seks melalui vagina, maka ada peluang lebih besar untuk menyebarkan IMS.

Contohnya termasuk klamidia, gonore, hepatitis, HIV, dan herpes. Ini bisa menjadi kondisi jangka panjang, karena banyak IMS yang tak dapat disembuhkan.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), seks anal adalah perilaku seksual berisiko tertinggi untuk penularan HIV dibandingkan dengan bentuk seks lain, seperti seks vaginal atau oral.

Memperburuk wasir

Wasir adalah area pembuluh darah di dalam dan di luar rektum yang dapat menyebabkan gatal, pendarahan ringan, dan terkadang nyeri. Wasir sering kali menimbulkan rasa kurang nyaman dan terkadang sangat menyakitkan. Meski begitu, wasir masih dapat diobati dan sangat dapat dicegah, salah satunya dengan menghindari seks anal.

Peningkatan risiko fistula

Dalam kasus yang sangat jarang, ada kemungkinan robekan pada lapisan anus atau rektum dapat tumbuh lebih besar. Dokter menyebutnya retakan atau robekan besar.

Terkadang, robekan ini begitu besar sehingga melampaui usus ke bagian tubuh lainnya disebut fistula. Fistula bisa menjadi situasi medis darurat karena memungkinkan tinja dari usus pergi ke tempat lain di tubuh.

Karena tinja secara alami mengandung sejumlah besar bakteri, memiliki fistula dapat membawa bakteri ke bagian lain dari tubuh, yang menyebabkan infeksi dan kerusakan. Dokter biasanya menyarankan operasi untuk memperbaiki fistula.

Sekali lagi, ini adalah komplikasi yang jarang terjadi tetapi potensial jika Anda melakukan seks anal. Untuk alasan ini, penting untuk menggunakan pelumasan yang tepat dan menghentikan seks anal jika terjadi rasa sakit.

Baca Juga: Dads Mending Gak Usah Dilakukan, Ini Lho Risiko Bahaya Bercinta Lewat Anal, Tiati Gak Bisa Kontrol Buang Air Besar!

Baca Juga: Tak Diperuntukan untuk Aktivitas Seksual, Ini Bahaya Berhubungan Intim Lewat 'Belakang', Moms dan Dads Sebaiknya Hindari Ya!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.