Hipertensi sering dapat menyebabkan masalah kesehatan utama seperti stroke dan serangan jantung. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengontrol tekanan darah dalam batas yang normal.

Ternyata ada pengobatan tradisional yang bisa dilakukan untuk menurunkan tekanan darah. Pengobatan tradisional yang dimaksud adalah dengan melakukan akupunktur.

Sebagai komponen pengobatan tradisional Cina (TCM), akupunktur berpotensi menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Bukti yang muncul menunjukkan bahwa penghambatan tekanan darah tinggi yang diinduksi akupunktur terjadi melalui aktivasi jalur di jalur aferen, sentral, dan eferen.

Dilansir laman frontiersin (15/9/2021) kini sudah semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa akupunktur bisa mengaktifkan daerah otak yang berbeda dalam kondisi hipertensi karena disebabkan oleh ketidakseimbangan antara sistem simpatis dan parasimpatis. Selain itu, akupunktur juga dapat memodulasi neurotransmiter di daerah otak terkait untuk mengurangi respon otonom.

Aktivitas jalur ini dapat dinilai dengan menyuntikkan agonis/inhibitor atau dengan melakukan neurotomi. Ulasan ini berfokus pada studi klinis dan mekanistik akupunktur dalam memodulasi tekanan darah tinggi, yang mungkin memberikan landasan neurobiologis untuk efek akupunktur.

Semakin banyak bukti menunjukkan bahwa efek akupunktur dalam mengurangi tekanan darah terjadi melalui berbagai jalur, termasuk titik akupunktur, saraf aferen, SSP, saraf eferen, dan neurotransmiter.

Namun, masih belum jelas apakah jalur yang berbeda diaktifkan oleh titik akupuntur spesifik. Studi klinis yang ketat dan studi mekanistik diperlukan untuk merancang protokol masa depan untuk menggunakan akupunktur untuk menurunkan tekanan darah.

Baca Juga: Bikin Darah Tinggi Anjlok, Ini 5 Makanan Tinggi Protein untuk Turunkan Tekanan Darah, Cuss Langsung Coba Moms!

Baca Juga: Mengenal Akupunktur Laser, Modalitas Terapi Tanpa Jarum, Yuk Simak Kelebihannya!