Menu

Miss V Bisa Kena Sariawan? Cek Penjelasan Dokter Terkait Penyebab dan Cara Mengatasinya Beauty!

01 Oktober 2021 15:05 WIB
Miss V Bisa Kena Sariawan? Cek Penjelasan Dokter Terkait Penyebab dan Cara Mengatasinya Beauty!

Ilustrasi menjaga kesehatan organ intim wanita. (unsplash/Timothy Meinberg)

HerStory, Bogor —

Beauty, tahu gak, ternyata sariawan tak hanya terjadi di dalam rongga mulut aja lho, tapi juga bisa menjangkiti area intimmu alias Miss V, lho.

Ya, bagi sebagian orang mungkin aneh mendengar keluhan ini, tapi ini nyata adanya, Beauty.

Menurut dr. M. Dejandra Rasnaya, seperti dikutip dari laman KlikDokter, sariawan merupakan proses peradangan pada permukaan mukosa, baik pada mulut, bibir, maupun Miss V. Sariawan di area Miss V ini dapat ditandai dengan lesi kemerahan yang disertai rasa nyeri.

Adapun kata dr. M. Dejandra, penyebab paling umum munculnya sariawan pada Miss V adalah karena penyakit menular seksual (PMS/IMS).

“Kelompok penyakit ini disebut PMS atau IMS karena menular melalui kontak kulit ketika berhubungan seksual. Dan penyakit yang menyebabkan keluhan tersebut adalah herpes genital dan sifilis,” bebernya.

Penyebab kedua adalah karena infeksi jamur. Nah, infeksi jamur ini sering terjadi di area Miss V karena kondisinya yang lembap sehingga menyebabkan radang.

“Infeksi jamur Candida albicans merupakan penyebab paling sering dari peradangan yang disebut vulvovaginitis ini.Gejala yang ditimbulkan dapat berupa kemerahan yang nyeri, perih, hingga timbulnya gelembung yang dianggap sebagai sariawan pada vagina,” paparnya.

Tak berhenti di situ, kata dr. M Dejandra, penyebab munculnya sariawan pada Miss V selain bisa menyebabkan vulvovaginitis, bakteri seperti streptococcus atau staphylococcus juga dapat menginfeksi kulit daerah kemaluan.

“Kondisi infeksi dapat diperparah dengan banyaknya rambut di daerah genital. Infeksi pada folikel rambut (folikulitis) akibat bakteri dapat menimbulkan gejala seperti sariawan,” ujarnya.

“Penyebab selanjutnya adalah karena iritasi kulit dan parasit seperti kutu rambut atau skabies juga dapat menginfeksi daerah kewanitaan. Gejala yang biasanya muncul adalah gatal disertai bintik-bintik kemerahan akibat gigitan,” jelas dr. M. Dejandra.

Lantas, apa yang harus dilakukan jika wanita menderita penyakit ini?

dr. M. Dejandra bilang, jika wanita mendapati sariawan di area Miss V, disarankan segera mendatangi dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Adapun kata dia, untuk pemeriksaannya sendiri nanti dilakukan melalui dua tahapan awal.

“Pertama, memerlukan wawancara antara pasien dan dokter. Kedua, pemeriksaan fisik secara langsung. Dari hasil pemeriksaan awal tersebut, barulah kemudian pemeriksaan tambahan dilakukan,” jelas dr. M. Dejandra.

Sementara, untuk membantu mencegah sariawan pada Miss V, perlu dilakukan pembersihan di area Miss V dan pantat untuk mencegah penyebaran jamur, hindari menggunakan sabun untuk mencuci area genital, hindari penggunaan antiseptik, semprotan, atau wewangian di area genital, hindari menggunakan celana ketat dan pakaian sintetis, dan pertimbangkan untuk mengganti deterjen pencuci dan pelembut kain, ya Beauty!

Nah Beauty, itulah beberapa kondisi yang menjadi penyebab sariawan pada vagina. Sebaiknya kamu gak menganggapnya sepele ya, karena kondisi ini akan sangat mengganggu, bahkan bisa menurunkan kualitas kehidupan rumah tangga penderita, lho!

Baca Juga: Deretan Cara Menjaga Kebersihan Organ Intim, Nomor 2 Paling Sering Kamu Abaikan Nih, Beauty!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.