HerStory, Bogor —

Hingga saat ini, kanker payudara masih menjadi salah satu kanker paling mematikan untuk kaum hawa. Dan ternyata, ada kelompok wanita yang berisiko tinggi alami kanker payudara ini, lho Beauty.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention, ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seorang wanita mengalami kanker payudara, seperti:

1. Kelebihan Berat Badan 

Menurut American Cancer Society, berat badan wanita yang berlebihan bisa memperbesar risiko serangan kanker payudaram, lho. Dibanding wanita dengan berat badan ideal, wanita kegemukan berisiko 17% lebih tinggi, dan wanita obesitas punya 58% lebih tinggi mengalami kanker. Jadi, jika gemuk, lakukan diet sekarang juga dan makan makanan bergizi ya, Beauty!

2. Keturunan

Nah, jika kamu punya riwayat keluarga pengidap kanker, entah nenek yang meninggal karena kanker, tante yang punya kanker payudara atau malah keluarga dekat seperti ibu yang mengalami kanker payudara, maka kamu pun harus hati-hati, Beauty! Menurut penelitian, risiko yang diwariskan menyumbang 5 hingga 10 persen risiko kanker payudara.

3. Ras

Siapa sangka, ternyata wanita dari ras Kaukasoid sedikit lebih mungkin terkena kanker payudara daripada wanita Afrika-Amerika, tetapi wanita Afrika-Amerika

lebih mungkin meninggal karena penyakit tersebut. Sementara, wanita Asia, Hispanik, dan Amerika Asli tampaknya memiliki risiko lebih rendah daripada wanita Kaukasoid atau Afrika-Amerika untuk mengembangkan risiko kanker payudara, lho Beauty!

4. Paparan Estrogen

Wanita yang mengalami menstruasi lebih awal, sebelum usia 12 tahun atau mengalami menopause terlambat (setelah usia 55) memiliki risiko kanker payudara yang sedikit lebih tinggi. Kemungkinan karena peningkatan paparan estrogen seumur hidup. Penggunaan kontrasepsi oral saat ini sedikit meningkatkan risiko kanker payudara, tetapi risiko kembali normal setelah pil dihentikan. 

5. Pernah Mengidap Kanker Payudara Sebelumnya

Jika kamu pernah mengidap menderita kanker di satu payudara, kamu berisiko tiga hingga empat kali lipat terkena kanker baru di payudara lain atau bagian lain dari payudara yang sama. 

6. Kepadatan Payudara

Wanita dengan jaringan payudara yang lebih padat, seperti yang terlihat pada mammogram, memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena kanker payudara dibandingkan wanita yang payudaranya relatif lebih berlemak, lho Beauty!

7. Usia

Ya, usia menjadi salah satu faktor risiko terbesar seorang wanita bisa mengalami kanker payudara, lho. Sekitar 85 persen kasus kanker payudara terjadi pada wanita berusia 50 tahun ke atas, sedangkan 5 persennya terjadi pada wanita di bawah usia 40 tahun.

8. Pernah Alami Paparan Radiasi Tinggi

Selanjutnya, wanita yang pernah mengalami radiasi dosis tinggi di dada sebagai bagian dari pengobatan untuk kanker lain ternyata memiliki peningkatan risiko terkena kanker payudara, terutama jika mereka menjalani radiasi selama masa remaja.

9. Peminum Alkohol

Ingat ya, Beauty, wanita yang minum alkohol memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker payudara, dibandingkan dengan wanita yang gak minum alkohol, dan risiko tersebut meningkat seiring dengan jumlah minuman yang dikonsumsi.

10. Mengidap Kanker Lainnya

Selanjutnya, wanita yang berisiko tinggi terkena kanker payudara ternyata adalah kelompok anita yang telah didiagnosis dengan kanker ovarium, usus besar, atau endometrium lho Beauty.

Nah, itulah kelompok wanita yang berisiko tinggi terkena kanker payudaya, ya Beauty. Sebagai wanita, tak menutup kemungkinan bahwa kita juga akan mengalaminya. Tapi bukan berarti penyakit ini tak bisa dicegah sejak dini ya. Kamu justru harus lebih perhatian dengan kesehatanmu, karena hal yang di atas tadi bukan satu-satunya faktor penyebab serangan kanker payudara, justru gaya hiduplah yang jadi pemicu besarnya. Semoga artikelnya bermanfaat ya!

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Kanker Payudara yang Jarang Diketahui, Mana Sih yang Paling Ganas?

Baca Juga: Charm Bersama YKPI Bergerak Bersama Demi Tingkatkan Kualitas Hidup Wanita Indonesia, 100 Penyitas Kanker Payudara Ikut Ramaikan CFD Jakarta!