Prahara rumah tangga Aa Gym dan istrinya, Teh Ninih, sedang menjadi sorotan usai putra mereka Ghaza mengungkap perilaku tak terduga sang ayah. Namun rupanya upaya Ghaza membuka perilaku sang ulama ke hadapan publik malah membuatnya turut kena imbas, bahkan sampai sebut sang anak durhaka.

Ghaza mengaku sudah mengupayakan semua cara agar sang ayah berhenti berlaku tak adil dan tak pantas kepada Teh Ninih, ibundanya. "Anda tahu apa hasilnya? Saya dicap sombong dan durhaka," tutur Ghaza di laman Facebooknya.

Cacian itu bukan cuma diterima olehnya tetapi juga Teh Ninih yang bahkan diklaim tak punya iman, hingga disebut tak mampu mengurus anak. Ghaza tak kehilangan ide dan mencoba mencari bantuan lewat rekan ulama Aa Gym, namun kembali usahanya menemui jalan buntu.

Karena itu kemudian Ghaza mencoba membawa masalah orangtuanya ke publik dengan harapan bisa didengar oleh sang ayah. "Maaf barangkali suara Anda lebih didengar oleh Ayah saya. Ketimbang suara saya dan para ulama yang dianggap 'ilmunya belum sampai'," jelas Ghaza.

Namun tentu saja Ghaza juga menyadari pengakuannya akan menuai beragam reaksi dari publik. Karena itulah, Ghaza meminta maaf setulus-tulusnya lantaran tak pernah berniat untuk mengarahkan pandangan negatif kepada ayahnya yang merupakan ulama terkenal.

"Apakah anda pikir saya senang dengan kondisi seperti ini? Apakah anda pikir saya bahagia ketika ayah saya dihujat sana sini? Apakah anda pikir saya tidak mempertimbangkan efek dari tulisan saya? Apakah anda pikir saya tidak melakukan apapun selain mengumbar aib?" katanya.

"Semua dosa yang Ayah saya lakukan pada Ibu saya sekarang saya yang menanggungnya. Kurang berbakti apa saya?" sambungnya.

Rangkaian peristiwa ini sendiri bermula dari Ghaza yang menceritakan keinginannya mengundang Teh Ninih ke pernikahannya. Namun bukannya diiyakan, Aa Gym malah mempertanyakan mengapa harus mengundang Teh Ninih. Saat itu memang Aa Gym telah mengajukan permohonan cerai ke Teh Ninih di Pengadilan Agama Bandung.