Menu

Awas! Jari Tengah Sering Kesemutan Bisa Jadi Tanda Diabetes, Perhatikan Cirinya...

16 November 2021 10:45 WIB
Awas! Jari Tengah Sering Kesemutan Bisa Jadi Tanda Diabetes, Perhatikan Cirinya...

Ilustrasi telapak tangan basah. (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Diabetes merupakan penyakit kronis yang berlangsung dalam jangka panjang. Sayangnya diabetes sering telat disadari hingga akhirnya mengalami komplikasi yang mengancam nyawa karena gelanya jarang disadari.

Namun, ternyata ada lho tanda-tanda yang perlu kamu waspadai terkait diabetes, yakni jari tengah yang kesemutan. Selain jari tangan, bisa juga dirasakan kaki kesemutan atau kesemutan pada tangan dan kaki sekaligus. Jari tangan kesemutan dapat terjadi sementara ataupun waktu yang lebih panjang.

Perhatikan Gejalanya

Kesemutan sementara yang ringan, kemungkinan disebabkan saraf yang tertekan saat tidur atau ketika dalam posisi tertentu. Dengan mengubah posisi untuk melepaskan tekanan, maka kesemutan akan berangsur menghilang.

Namun, ada kejadian kesemutan yang lebih berat atau kronis. Kesemutan yang berat seringkali disertai gejala lain seperti rasa nyeri, gatal, kebas, hingga pengecilan otot. Kesemutan yang diikuti dengan gejala-gejala tersebut merupakan pertanda terjadinya kerusakan saraf.

Istilah medis untuk kerusakan saraf adalah neuropati perifer. Hingga saat ini, ada lebih dari 100 jenis neuropati perifer yang dapat menurunkan kemampuan bergerak bahkan menyebabkan kelumpuhan. Diabetes merupakan salah satu penyebab paling sering dari neuropati perifer, dan dikenal dengan istilah neuropati diabetik.

Lebih dari setengah penderita diabetes mengalami kerusakan saraf, mulai dari tingkat yang ringan hingga lebih berat. Pada sebagian kasus, gejala kesemutan merupakan pertanda awal dari diabetes.

Pada penderita diabetes, umumnya kesemutan pertama kali dirasakan di telapak kaki kemudian menjalar ke kaki bagian atas.

Kemudian diikuti dengan jari tangan kesemutan hingga menjalar ke bagian lengan. Selain itu penderita diabetes juga mungkin dapat merasakan gejala kerusakan saraf lainnya seperti rasa nyeri menusuk atau rasa perih.

Meski awalnya terasa ringan dan tidak mengganggu, namun jika tidak ditangani dengan tepat maka dapat memburuk.

Baca Juga: Diabetes Minggat, Ternyata Jahe Bisa Jadi Obat Mujarab Hempas Penyakit Kronis! Gimana Sih Cara Konsumsinya?

Baca Juga: Waspada! Ini 4 Makanan yang 'Haram' Dikonsumsi Penderita Diabetes, Nomor 1 Jadi Favorit Banget Lho!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Nada Saffana