Menu

Jangan Diabaikan, Ini Sederet Gejala Kamu Menderita Gagal Jantung, Kenali Cirinya Ya!

19 November 2021 15:35 WIB
Jangan Diabaikan, Ini Sederet Gejala Kamu Menderita Gagal Jantung, Kenali Cirinya Ya!

Ilustastrasi kesehatan jantung. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Penyakit jantung merupakan kondisi ketika jantung mengalami gangguan. Jenis penyakit jantung juga bermacam-macam, yaitu penyakit katup jantung, infeksi jantung, aritmia jantuung, penyakit aterosklerotik, dan gagal jantung.

Lewat acara Webinar Deteksi Dini Jantung selama Pandemi bersama Siloam Lippo Village & Roche Indonesia pada Kamis (19/11/2021), Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dr. Antonia Anna Lukito menjelaskan soal penyakit jantung.

Ada beberapa gejala  peringatan dari serangan jantung yang perlu kamu ketahui, seperti pusing, mual, kembung, muntah, napas tak lega, keringat dingin atau keringat deras.

Lebih lanjut, dr. Antonia Anna Lukito juga memaparkan lebih dalam soal penyakit gagal jantung. Yuk, simak ulasannya berikut ini, Beauty!

Gagal jantung

Gagal jantung adalah kondisi saat pompa jantungg melemah sehingga enggak mampu mengalirkan darah yang cukup ke seluruh tubuh.

"Gagal jantung merupakan suatu kondisi yang secara berangsur memperpendek usia yang berakibat sesak napas dan bengkak," kata dr. Antonia Anna Lukito.

Gejala peringatan gagal jantung

Dokter Antonia Anna Lukito juga menjelaskan beberapa gejala peringatan dari gagal jantung. Apa saja?

  1. Lemas: di saat jantung enggak bisa mencukupi kebutuhan oksigen tubuh.
  2. Limitasi aktivitas: Pasien gagal jantung tak mampu beraktivitas normal.
  3. Kongestif: Penumpukan cairan di paru-paru, berakibat batuk, mengi, dan kesulitas bernapas.
  4. Bengkak: Penumpukan cairan di tungkai bawah, mata kaki, tungkai, paha, dan perut.
  5. Sesak: Pasien enggak bisa tidur terlentang.

Jika sudah adda lima gejala tersebut, maka kamu harus segera konsultasi dengan dokter, ya.

Dokter Antonia Anna Lukito membeberkan cara untuk mengurangi risiko jantung. Untuk mencegahnya, kamu harus aktif bergerak, menjalani diet serat tinggi, menghindari makanan kemasan dan bergula, dan pertahankan pikiran sehat.

Semoga bermanfaat, ya!

Baca Juga: Pasien Aritmia dan Gagal Jantung Kualitas Hidup Normal Kembali Setelah Terapi, Gimana Caranya?

Baca Juga: Ini Perbedaan Nyeri Dada Akibat GERD dan Serangan Jantung, Hati-hati Salah Penanganan!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.