Menu

Segera Hentikan! Ternyata Ini Bahaya Minum Teh Sebelum Makan

02 Desember 2021 11:00 WIB
Segera Hentikan! Ternyata Ini Bahaya Minum Teh Sebelum Makan

Ilustrasi seorang wanita meminum teh pelangsing. (Freepik/DCStudio)

HerStory, Bandung —

Minum teh sesaat sebelum atau setelah makan menjadi kebiasaan banyak orang. Apalagi jika teh yang diminum hangat maka bisa membuat tubuh menjadi lebih enak. 

Masyarakat Indonesia pun biasanya menjadikan minuman teh sebagai teman dalam makan sehari-hari. Bahkan banyak di rumah makan, akan menyajikan teh sebagai minum saat atau setelah makan, baik hangat maupun dingin.

Meski terdengar sepele, ternyata minum teh setelah makan bisa mendatangkan bahaya bagi tubuh lho. Pasalnya, minum teh setelah makan bisa mengganggu pencernaan dan penyerapan nutrisi dalam tubuh.

Bukannya sehat, tubuh malah bisa-bisa dirawat jika mengonsumsi teh setelah makan.

Kira-kira kenapa ya? Yuk simak penjelasan berikut, dilansir dari berbagai sumber, Kamis (2/12/2021).

Peran Teh Dalam Kesehatan Pencernaan

Minum teh dengan makanan adalah topik yang kontroversial.

Ada beberapa penelitian yang melaporkan minum teh baik untuk kesehatan pencernaan tetapi beberapa menyatakan bahwa kafein dalam teh menghambat penyerapan berbagai nutrisi.

Dilansir dari The Health Site, beberapa penelitian telah membuktikan bahwa minum teh selama atau setelah makan membantu pencernaan dengan menghilangkan gas perut dan perut kembung.

Tetapi harus diingat bahwa tidak semua jenis teh memberikan efek menguntungkan pada pencernaan.

Teh hijau dan teh herbal seperti teh jahe ditemukan menjadi pilihan terbaik dalam membantu proses pencernaan karena mengandung antioksidan dan polifenol dalam jumlah tinggi.

Inilah cara teh hijau membantu mencegah penyakit jantung.

Teh membantu sistem pencernaan untuk melakukan tugasnya lebih efisien dengan merangsang produksi air liur, empedu dan jus lambung untuk pencernaan yang lebih baik.

Ini juga mengandung antioksidan yang bertindak sebagai agen anti-inflamasi kuat yang ditemukan untuk mengurangi komplikasi pencernaan tertentu.

Teh hijau dan teh herbal mengandung senyawa polifenol yaitu katekin yang meningkatkan aktivitas enzim pencernaan, pepsin yang membantu dalam pemecahan protein makanan di perut.

Bahaya Minum Teh Setelah Makan

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa fenolik yang ada dalam teh mengganggu penyerapan zat besi dengan membentuk kompleks zat besi di lapisan usus lambung.

Disarankan bahwa seseorang harus mengkonsumsi makanan yang kaya zat besi dan vitamin C jika mereka ingin minum teh dengan makanan untuk menurunkan efeknya pada penyerapan zat besi.

Oleh karena itu, minum teh dengan makanan tidak baik untuk pasien dengan kekurangan zat besi karena tanin yang ada dalam teh menghambat proses penyerapan zat besi dalam tubuh.

Itulah penjelasan mengapa minum teh setelah makan bisa berbahaya, semoga bermanfaat!

Baca Juga: Gak Baik untuk Kesehatan, 3 Makanan Ini Ternyata Gak Boleh Dikonsumsi Bareng Teh, Catat!

Baca Juga: Sering Dilakukan, Minum Teh Saat Sedang Makan Ternyata Nggak Baik Moms, Yuk Cari Tahu Alasannya di SIni!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.