Menu

Dear Moms, Cek Pemeriksaan Leptin Bisa Bantu Atasi Obesitas Lho!

13 Desember 2021 11:07 WIB
Dear Moms, Cek Pemeriksaan Leptin Bisa Bantu Atasi Obesitas Lho!

Doctor at hospital. (Unsplash/Walter Otto)

HerStory, Jakarta —

Moms, obesitas merupakan suatu gangguan yang melibatkan lemak tubuh berlebihan yang meningkatkan risiko masalah kesehatan. Namun, tahukah kamu bahwa 28,7% wanita perkotaan di Indonesia itu tergolong ke dalam obesitas?

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2017, dalam Pemantauan Status Gizi (PSG) menyebutkan bahwa berbahaya. Kementerian Kesehatan Indonesia dalam pemantauan status gizi (PSG) di 2017, menyebutkan 25,8% penduduk dewasa Indonesia itu sudah tergolong ke dalam kategori obesitas. Adapun Jakarta, Aceh, Jawa Timur, dan Riau menjadi penyumbang data yang paling besar.

Lebih lanjut, Badan Pusat Statistik (BPS) juga mencatatkan pada tahun 2018, penduduk yang berusia 18 tahun ke atas dan terutama wanita, ada sebanyak 29,3% yang mengalami obesitas. Sebagai salah satu gangguan kesehatan yang membahayakan, hal ini tentu membuat khawatir ya, Moms.

Eits, namun, kamu gak perlu panik, Moms. Meskipun obesitas disebabkan oleh beragam faktor, mulai dari pola konsumsi makan yang berlebihan hingga kurangnya aktivitas fisik sehingga terjadi penumpukan lemak di dalam badan, Moms tetap bisa memperbaiki itu semua.

Jika faktor penyebabnya adalah karena kekurangan aktivitas fisik, maka cara terbaik mengubahnya adalah dengan melakukan aktivitas fisik secara konsisten, walaupun bukan merupakan aktivitas yang berat. Tetapi, yang jadi masalah adalah ketika terdapat faktor pola konsumsi makanan yang belum sesuai.

Oleh karena itu, apabila Moms salah satu dari wanita yang memiliki pola konsumsi makanan yang enggak teratur atau bahkan sering merasa enggak kenyang dan memiliki nafsu makan yang berlebihan, bisa jadi itu karena hormon leptin yang terdapat dalam tubuh Moms mulai berantakan Moms.

Leptin dalam diri berfungsi untuk membantu mengatur nafsu makan, dengan memberi sinyal rasa kenyang pada tubuh. Hormon ini juga berfungsi untuk mengurangi dorongan saat mengonsumsi makanan secara berlebih. Hormon ini sekaligus juga memungkinkan tubuh untuk mengeluarkan energi melalui aktivitas sistem saraf simpatik (saraf yang bekerja diluar kesadaran tubuh).

Baca Juga: Rekomendasi Susu dengan Kandungan Lemak 0 Persen, Gak Usah Naik Berat Badan dan Obesitas Beauty!

Baca Juga: Atasi Obesitas dengan Sedot Lemak, Emang Biasa Beauty? Cusss Simak Faktanya Berikut Ini, Ternyata....

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.