(Pinterest/Edited by HerStory)
Gangguan mental dapat menyerang siapa saja. Sebaiknya, jangan abaikan gejalanya dan segera lakukan pemeriksaan.
Tak hanya terjadi kepada orang dewasa, gangguan mental juga dapat dirasakan oleh anak-anak. Mereka rentan mengalami stres atau gangguan kecemasan.
Sebagai orang tua, harus tanggap menyikapi perubahan pada anak. Dilansir dari beberapa sumber, ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa anak membutuhkan pemeriksaan mental oleh ahli.
Kira-kira apa saja, yah, tanda-tandanya? Yuk, simak artikel berikut ini.
Apakah Moms pernah menyaksikan anak mengalami perubahan sikap? Jika anak merasakan kesedihan terus-menerus, ajaklah ia untuk berbicara.
Ciptakan suasana nyaman sehingga anak mau mengutarakan perasaannya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli untuk mengetahui penyebabnya.
Perubahan sikap selanjutnya terjadi ketika anak mendadak berubah menjadi pemurung. Jika sebelumnya si kecil suka kegiatan bersama teman-temannya lalu mendadak berubah penyendiri, bisa saja ia tengah mengalami gangguan.
Gangguan mental menyebabkan penurunan aktivitas pada anak. Akibatnya anak lebih suka menyendiri bahkan menjauhi teman bermainnya.
Gangguan mental mengakibatkan penderita mengalami perubahan suasana hati. Perhatikan perubahan sikap anak.
Jika anak mendadak mudah marah, revel, hingga mudah berkelahi kemunkinan ia sedang mengalami gangguan mental. Ajak anak berbicara dengan tenang dan nyaman untuk mengetahui perasaannya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: