Ilustrasi seorang wanita sedang minum air hangat. (Unsplash/engin akyurt)
Air merupakan komponen penting dalam kehidupan, namun seringkali kurang diperhatikan. Anak-anak yang pergi ke soklah selama beberapa jam atau beraktivitas lama di luar rumah seringkali kurang mendapat asupan cairan yang cukup.
Padahal, air pada tubuh anak menempati persentase yang besar dari berat badannya. Persentase air dalam tubuh anak lebih besar dibanding orang dewasa karena luas permukaan tubuhnya yang lebih besar dan kandungan lemaknya sedikit, Moms.
Pada anak 1 tahun pertama, volume air total dalam tubuh sebanyak 65-80 persen dari berat badannya. Persentasi ini akan berkurang seiring bertambahnya usia, yaitu menjadi 55-60 persen saat remaja.
Baca Juga: Bisa Buat Si Kecil, Catat Resep dan Cara Membuat Jus Alpukat Sirsak yang Menyegarkan
Moms, cairan ini diperlukan untuk berbagai fungsi tubuh, seperti metabolisme, fungsi pencernaan, fungsi sel, pengaturan suhu, pelarutan berbagai reaksi biokimia, pelumas, dan pengaturan komposisi elektrolit. Secara normal, cairan tubuh akan keluar melalui urin, keringat, feses, dan pernapasan dalam jumlah tertentu.
Kebutuhan cairan berbeda, sesuai dengan usia, jenis kelamin, massa otot, dan lemak tubuh. Berikut perkiraan kebutuhan cairan pada anak:
Sumber cairan ini bia diperoleh dari makanan maupun minuman ya, Moms. Bisa berasal dari air putih, susu, atau jus buah.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.