Ada banyak cara untuk mengetahui seseorang hamil atau enggak. Test pack menjadi salah satu metode paling mudah untuk mengetahui apakah Anda hamil atau enggak.

Tapi, ada beberapa kasus kehamilan yang gak terdeteksi dengan alat ini. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tanda kehamilan yang bisa Anda amati sendiri.

Meski setiap perempuan biasanya memiliki tanda kehamilan yang berbeda-beda, ada 15 tanda kehamilan yang bisa jadi salah satu petunjuk buat Anda.

1. Mual

Mual jadi salah satu ciri kehamilan yang paling umum diketahui banyak orang. Rasa mual ini sendiri merupakan akibat dari perubahan hormon yang terjadi di dalam tubuh ibu hamil, sehingga pencernaannya melambat. Selain mual, banyak ibu hamil yang menunjukkan kecenderungan untuk menginginkan makanan tertentu dan mendadak membenci makanan yang dulu mungkin ia sukai.

Ciri seperti ini akan berkurang dan reda dengan sendirinya di usia kehamilan 13-14 minggu. Cobalah mengonsumsi makanan seperti biskuit kering, jahe, dan mangga muda untuk meredakan rasa mual.

Meskipun didera rasa mual yang menyiksa, usahakan untuk selalu mengonsumsi asupan yang bergizi demi perkembangan buah hati di dalam kandungan, ya.

2. Payudara yang Berubah

Tubuh perempuan yang hamil akan menyebabkan payudara menjadi lebih besar, terasa sakit, dan lebih sensitif dalam waktu 1-2 minggu. Selain itu, payudara juga akan menjadi lebih terasa penuh, melembut, dan puting menjadi lebih gelap.

3. Menstruasi Gak Tepat Waktu

Salah satu tanda kehamilan yang paling jelas adalah terlambat menstruasi. Akan tetapi, perlu diingat bahwa menstruasi yang tidak teratur juga bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti masalah hormon, stres, berat badan, dan lain-lain.

4. Indra Penciuman Menjadi Lebih Sensitif

Ciri-ciri ini juga menjadi salah satu tanda kehamilan yang cukup menyiksa banyak ibu hamil. Penciuman yang menjadi tajam terkadang membuat ibu hamil menjadi sensitif dengan segala bau-bauan yang dulu terasa biasa, seperti bau gorengan, bau parfum, dan lain-lain.

Uniknya, setiap ibu hamil memiliki kecenderungan yang berbeda dalam membenci suatu jenis aroma. Namun, ada juga ibu hamil yang tidak mengalami hal ini.

5. Menjadi Cepat Lelah

Sudah sewajarnya ibu hamil muda akan merasa cepat lelah karena adanya perubahan hormon di dalam tubuh, gula darah yang rendah, dan tekanan darah rendah. Kondisi ini biasanya akan dialami selama seminggu setelah pembuahan terjadi.

Ibu hamil sebaiknya memperbanyak istirahat selama mengalami kondisi seperti ini. Jangan lupa untuk mengonsumsi banyak makanan yang bergizi dan mengandung zat besi.

6. Mengalami Konstipasi atau Susah Buang Air Besar

Hormon progesteron yang meningkat selama kehamilan bisa menyebabkan proses pencernaan menjadi lebih lambat di usus, sehingga membuat sembelit. Jika mengalami hal ini, minumlah lebih banyak air, olahraga teratur, dan konsumsi makanan tinggi serat.

7. Moody

Ibu hamil sangat terkenal dengan moodnya yang selalu berubah-ubah. Perubahan suasana hati ibu hamil ini sangat terkait dengan adanya perubahan hormon yang ada di dalam tubuhnya. Jadi, mohon, bersabar, ya Ayah!

8. Intensitas Buang Air Kecil Meningkat

Intensitas buang air kecil selama kehamilan biasanya terjadi di awal kehamilan dan di trimester akhir. Hormon di kehamilan usia muda menyebabkan Anda menjadi lebih sering buang air kecil daripada semestinya. Sedangkan, intensitas buang air kecil di trimester akhir kehamilan biasanya disebabkan ukuran janin yang sudah menjadi lebih besar, sehingga menekan kantung kemih.

9. Sesak Napas

Sebenarnya, sesak napas bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, seperti asma atau kehamilan. Sesak napas yang terjadi saat hamil disebabkan oleh perkembangan bayi yang juga membutuhkan oksigen. Ukuran janin yang semakin besar dan mendesak paru-paru serta diafragma juga bisa menyebabkan napas menjadi sesak.

Cara untuk mengatasi gangguan yang satu ini hanya bisa dilakukan dengan makan yang baik, istirahat yang cukup, dan olahraga.

10. Munculnya Cairan Putih dari Miss V

Cairan putih yang keluar dari miss v biasanya mirip dengan warna susu. Cairan ini menandakan bahwa dinding vagina mengalami penebalan setelah terjadinya pembuahan. Kejadian ini tentunya gak berbahaya, tetapi apabila mengganggu, Anda bisa mengonsultasikan hal ini dengan dokter.

11. Pingsan

Meskipun jarang terjadi, gejala ini kadang dirasakan oleh sebagian ibu hamil. Pingsan saat hamil disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah, tekanan darah rendah, atau gula darah rendah.

12. Suhu Tubuh Meningkat

Ibu hamil mudah merasa kepanasan karena suhu tubuhnya meningkat

13. Muncul Rasa Kram dan Bercak Darah

Kram dan bercak darah bisa terjadi pada 6-12 hari setelah terjadinya pembuahan. Hal ini biasanya terjadi karena telur yang telah dibuahi akan meluncur dengan sendirinya ke dinding rahim.

Namun, hal ini seringkali disalahpahami sebagai gejala awal menstruasi oleh banyak perempuan.

14. Sakit Kepala dan Punggung

Jika rasa sakit pada kepala dan punggung terasa sangat menyiksa, ibu hamil bisa minum obat pereda rasa sakit, seperti acetaminophen.

15. Hasil Tes Kehamilan Positif

Tes kehamilan dapat dilakukan di rumah dengan cara yang sangat mudah. Jika menstruasi gak kunjung datang tetapi hasil tesnya negatif, Anda bisa mengulanginya dalam beberapa hari.

Baca Juga: Ini Alasan Moms Merasa Pusing, Mual, dan Nyeri Kepala Saat Awal Kehamilan...

Baca Juga: 4 Tips Menghindari Masalah Kesehatan selama Hamil di Usia Muda