Penggunaan Tisu Toilet
Banyak orang yang menggunakan tisu toilet untuk menyeka atau membersihkan organ intim setelah buang air kecil atau besar. Kebanyakan wanita melakukan hal ini karena merasa risih organ intim basah setelah buang air kecil. Sehingga, mereka selalu menggunakan tisu toilet untuk mengeringkannya.
Tapi, penggunaan tisu toilet justru nggak dianjurkan. Berikut ini dilansir dari Bright Side, beberapa dampak buruk menggunakan tisu toilet.
Tisu toilet mengandung bahan kimia formaldehida. Formaldehida bisa sangat mengiritasi bagian organ intim Anda sekaligus menyebabkan mata, kulit dan tenggorokan lebih sensitif.
Tisu toilet juga biasanya beraroma harum yang bisa menyegarkan ruangan kamar mandis ekaligus. Tapi, menggunakan tisu toilet ini bisa menyebabkan alergi.
Karena, wewangian buatan bisa mengganggu pH organ intim yang justru akan menyebabkan infeksi jamur jika menggunakannya.
Tisu toilet juga sering kali mengandung bisphenol A atau BPA yang mengganggu endorkrin. Secara kimiawi, BPA mirip dengan hormon estrogen yang sangat penting untuk kesuburan dan fungsi rahim.
BPA dapat menyebabkan masalah reproduksi, sehingga menghindari penggunaannya salah satu cara untuk mencegah masalah kesehatan reproduksi.
Anda mungkin menggunakan tisu toilet untuk membersihkan atau mengeringkan bagian organ intim yang basah.
Sayangnya, penggunaan tisu toilet tidak bekerja demikian, melainkan akan menyebabkan iritasi. Pakai tisu toilet untuk menyeka organ intim juga berisiko menyebarkan kuman dan kotoran ke tangan dan kuku Anda.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Himedik.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Himedik.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.