Menu

Bukan Sekadar Permainan! Bermain 'Cilukba' Punya Manfaat Ajaib Lho Bagi Si Kecil

05 Januari 2022 17:00 WIB
Bukan Sekadar Permainan! Bermain 'Cilukba' Punya Manfaat Ajaib Lho Bagi Si Kecil

Bayi sedang tersenyum. (Unsplash/Edited by HerStory)

HerStory, Bekasi —

Banyak orang tua yang melakukan permainan 'cilukba' bersama si kecil, anak dengan senangnya membalas dengan wajah gembira bahkan tertawa terbahak-bahak yang membuat gemas.

Meski permainan cilukba tampak sederhana, karena hanya dimainkan dengan cara menutup membuka mata serta sedikit mengagetkannya, ternyata bagi si kecil merupakan suatu permainan yang menyenangkan.

Gak hanya di Indonesia, permainan cilukba juga mendunia meski dengan penyebutan yang berbeda-beda. Dalam bahasa Inggris, permainan ini bernama peek-a-boo. Di Cina, dikenal dengan niao jia. Sedangkan di Jepang menamainya inai, inai, ba dan Korea menamainya gock um. 

Namun, tahukah Moms bahwa cilukba gak hanya menjadi permainan favorit bagi si Kecil, tetapi mengandung banyak manfaat untuk tumbuh kembangnya.

Dilansir dari laman Parent Trust, permainan cilukba ternyata merupakan bagian dari awal pembelajaran bagi si Kecil yang masih bayi. 

Melalui permainan ini, bayi akan belajar mengembangkan kemampuannya dalam mengenali objek secara permanen. Objek permanen yang dimaksud adalah pemahaman mengenai keberadaan sebuah objek yang akan tetap ada, meskipun sementara gak bisa dilihat, dibaui, didengar atau disentuh. 

Kanal YouTube The Genius of Play, menjelaskan bahwa ketika si Kecil lahir, mereka berpikir segala sesuatu yang gak ada dalam jangkauan inderanya berarti gak ada lagi eksistensinya. 

Inilah alasan, ketika ibu atau pengasuh bayi meninggalkan si Kecil seorang diri di dalam kamar, dia akan merasa cemas atau khawatir, karena orang yang biasa menemaninya menghilang. 

Padahal nggak demikian, mereka "menghilang" hanya untuk sementara, mereka tetap ada dan ketika bayi membutuhkannya, mereka akan kembali datang. 

Cilukba juga bisa menjadi stimulasi visual. Stimulasi itu menimbulkan sel koneksi baru di dalam otak, bernama synapses, yang akan membantu perkembangan bayi.

Semakin diulang, maka cilukba akan memperkuat synapses yang baru terbentuk itu. Sebaliknya, apabila sel synapses jarang digunakan, mereka perlahan akan tidak berfungsi.

Apabila konsep ini belum tampak pada seorang bayi atau bayi tidak merespon saat bermain cilukba, kemungkinan bayi memiliki gangguan pada mata. 

Ternyata, cilukba bukan hanya sekadar permainan membuka dan menutup mata ya, selain menimbulkan tawa pada bayi, permainan ini juga melatih sel-sel otaknya untuk memahami konsep objek permanen.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Akurat

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya

Artikel Pilihan