Menu

Moms, Diet Rendah Garam Ternyata Bagus untuk Ibu Hamil Lho... Bisa Tingkatkan Imunitas!

12 Januari 2022 08:15 WIB
Moms, Diet Rendah Garam Ternyata Bagus untuk Ibu Hamil Lho... Bisa Tingkatkan Imunitas!

Ilustrasi ibu hamil minum air hangat. (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Manfaat diet rendah garam bukan hanya berguna untuk orang yang sedang diet atau ingin menjalankan pola hidup sehat aja. Ibu hamil juga bisa mendapatkan manfaat dari diet rendah garam ini, lho! Penasaran apa saja manfaatnya? Yuk gulir terus!

Nah, berbicara soal garam, erat kaitannya dengan hipertensi yang faktanya masih berpotensi terjadi pada ibu hamil alias bumil. Angka kejadian pre-eklamsia (hipertensi pada kehamilan) sebenarnya lebih tinggi di negara berkembang seperti Indonesia denga persentasenya mencapai 7 - 10%.

Menurut dr. Johanes, mengontrol asupan kalori dan nutrisi lainnya sangat penting untuk mencegah risiko hipertensi pada ibu hamil.

Ada beberapa cara untuk mencegah hipertensi dalam kehamilan, serta meningkatkan imunitas ibu dan janin yang dikandungnya. Salah satunya adalah menerapkan pola makan yang memperbanyak sayuran dan ikan, dan strategi diet rendah garam.

"Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pola makan yang kaya sayur dan ikan mengurangi kemungkinan terkena hipertensi gestasional sebesar 14 pre-eklamsia sebesar 21%," ujar dr. Johanes di webinar bertajuk "Peran Gizi Sebagai Langkah Pengendalian Hipertensi dan Menjaga Sistem Imun dalam Kehamilan", beberapa waktu lalu.

Dokter yang praktik di RS Melinda Hospital Bandung ini juga mengatakan bahwa diet rendah garam menjadi salah satu cara untuk mencegah munculnya penyakit degenerative seperti hipertensi.

"Dengan mencegah hal tersebut, peluang kita untuk menjaga sistem imun semakin tinggi," ungkapnya.

Sudah banyak penelitian tentang penurunan asupan natrium (garam). Salah satunya adalah Halim dkk dalam penelitian terbaru tahun 2020, Journal of Food Science, juga membuktikan peran MSG dalam menjaga rasa nikmat pada makanan meski kadar natriumnya dikurangi antara 30-60%.

Dari penelitian tersebut, kata dr. Johanes, bisa ditarik kesimpulan bahwa penurunan asupan garam dapat dicapai tanpa harus mengorbankan cita rasa makanan dengan penambahan MSG secukupnya.

Sementara itu, webinar yang digelar PT Ajinomoto Indonesia bekerja sama dengan Gizi kebugaran Indonesia ini dihadiri 944 peserta, di mana sebagian besar berprofesi bidan dan mahasiswi kebidanan.

Acara edukatif yang merupakan serangkaian event yang digelar pada akhir Juni 2021 hingga Oktober 2021 untuk wilayah Kalimantan dan Sumatera tersebut adalah upaya mendukung ibu hamil agar tetap sehat dengan menyebarluaskan fakta informatif tentang bumbu umami dan manfaat klinis Monosodium Glutamat (MSG) di tengah pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Berat Badan Gak Kunjung Turun? Ini 5 Tips Tahan Nafsu Makan Agar Diet Makin Sukses, Benarkah Bisa Turun 3 Kilo dalam Seminggu?!

Baca Juga: Program Hamil Anak Kedua Rentan Memicu Infertilitas Sekunder, Moms Simak Yuk Cara untuk Mencegahnya!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Dewiku.com

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Dewiku.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Azka Elfriza