Ilustrasi seorang ibu yang memberikan jus buah kepada anaknya (Pinterest/Edited by HerStory)
Jus buah menjadi salah satu minuman yang banyak digemari. Tapi, Jus gak dapat menggantikan nutrisi yang sepenuhnya ada di dalam buah dan sayuran.
Namun, pada beberapa anak yang nggak dapat atau susah makan buah dan sayuran secara langsung, mengonsumsi jus boleh saja dilakukan.
Meski begitu, ada baiknya kamu memerhatikan beberapa hal di bawah ini sebelum memberikan jus untuk anak, agar bisa memperoleh manfaatnya secara optimal serta mengurangi risiko yang gak diinginkan.
1. Pastikan jus berasal dari 100 persen buah asli dan segar. Jus yang bukan dari buah asli dan segar biasanya mengandung gula dan/atau pemanis tambahan.
2. Jangan memberikan jus menggunakan botol minum, berikan dengan cangkir atau gelas agar gak berlebihan.
3. Lebih baik menggunakan blender daripada juicer untuk membuat jus buah dan sayuran. Menghaluskan dengan blender tidak menghilangkan serat dan fitonutrien yang ada di dalam buah dan sayuran.
4. Sebaiknya nggak menambahkan gula pada jus yang dibuat sendiri.
5. Berikan jus hanya pada saat waktu makan.
6. Jangan berikan jus sebelum tidur atau untuk mengobati diare atau dehidrasi pada anak.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.