Ilustrasi anak sedang meluapkan emosi. (Pinterest/valeriana002)
Enggak hanya orang dewasa saja, anak-anak juga memiliki jenis temperamen yang berbeda-beda. Temperamen sendiri sudah terbentuk sejak sang anak lahir.
Secara umum, temperamen diartikan sebagai perbedaan perilaku dan emosi yang ditunjukkan oleh seseorang ketika ia merespon suatu hal. Nah, ada beberapa jenis temperamen anak yang perlu diketahui dan dipahami orang tua. Melansir dari berbagai sumber, berikut jenis-jenis temperamen pada anak.
Nah, anak dengan temperamen ini justru sangat mudah merasa aman dan akrab dengan orang yang baru dikenalnya. Sebab itu, sebaiknya orang tua harus mengenalkan batasan kepada sang anak atau hal apa saja yang harus anak hindari saat bertemu dengan orang asing.
Jenis temperamen ini di mana anak yang kerap bereaksi secara negatif terhadap suatu hal. Anak dengan temperamen difficult child bisa terbilang lambat dalam menerima perubahan dan sulit mengatur emosinya dengan baik. Mereka akan cenderung meledak-ledak saat suasana hatinya gak baik.
Anak dengan temperamen ini biasanya membutuhkan waktu untuk mengenal lingkungannya terlebih dahulu. Ketika mereka sudah merasa nyaman, anak akan bisa beradaptasi. Orang tua yang memiliki anak dengan temperamen slow to warm up harus ekstra bersabar.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.