Beauty, kegiatan cukur rambut di area miss V mungkin akan baik secara estetika. Tapi, di balik itu ternyata ada kaitannya dengan kesehatan organ sensitif kewanitaan ini. Para ahli mengatakan mencukur bulu di area vital memang berpotensi mendatangkan efek negatif.

Dilansir dari Kompas.com, Senin (31/1/2022), Konsultan Obstetrician dan Ginekolog dari Royal College of Obstetrician and Gynecologist, Dr Vanessa Mackar menyebut rambut di vagina bia menjadai dasar untuk menjaga kebersihan.

Hal ini karena rambut di area rambut kemaluan bisa mencegah partikel asing seperti debu dan bakteri patogen yang masuk ke tubuh. Selain itu, rambut miss V juga bisa membantu mengontrol kelembapan area yang menurunkan risiko infeksi jamur.

Tak hanya itu Beauty, mencukur rambut area sensitif ini bisa meningkatkan risiko terkena vulvodynia sampai dua kali lipat, lho. Vulvodynia adalah nyeri kronis yang amat sangat pada genital perempuan.

Gajala vulvodynia pada tiap perempuan berbeda-beda. Keluhan yang paling sering muncul yaitu rasa seperti terbakar di sekitar kemaluan dan rasa seperti diiris pisau yang terus menerus di sekitar kemaluan.

Cukup mengerikan ya Beauty efek dari mencukur rambut miss V. Jadi kalau kamu berniat mencukur rambut miss V, sebaiknya urungkan saja.

Sebagai gantinya, kamu bisa memotong rambut miss V dengan gantug namun jangan terlalu sampai pangkal rambut agar rambut miss V masih tersisa.