HerStory, Jakarta —

Pelantun lagu "Tetap Dalam Jiwa", Isyana Sarasvati baru saja melangsungkan pernikahannya dengan Rayhan Maditra, Minggu (2/2/2020) kemarin di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Jawa Barat.

Isyana dan Rayhan diketahui telah menjalin hubungan asmara sejak 12 tahun lalu, tepatnya saat mereka masih duduk di banguku sekolah tingkat SMP.

Akad pernikahan yang dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, ini pun berlangsung dengan khidmat. Diketahui, Isyana dan Rayhan memilih adat Jawa Yogyakarta dalam prosesi akad pernikahannya ini.

Baca Juga: 02 Februari 2020, Isyana Sarasvati Resmi Jadi Istri Rayhan

Ngomong-ngomong soal adat pernikahan, Indonesia dikenal kaya akan ragam budayanya. Begitu pun dengan adat pernikahan. Hampir di setiap daerah yang ada di Indonesia memiliki adat tersendiri dalam menyelenggarakan pernikahan.

Beauty, penasaran enggak sih adat pernikahan apa aja yang ada di Indonesia? Melansir dari berbagai sumber, yuk simak ulasan berikut!

Pernikahan Adat Betawi

View this post on Instagram

A post shared by Wedding Photo & Video (@lemotionphoto) on May 28, 2019 at 12:19am PDT

Beauty yang tinggal di Jakarta, pasti udah enggak asing kan dengan pernikahan adatnya orang Betawi? Adat pernikahan Betawi itu terbilang cukup unik karena selalu ada pertunjukkan di setiap prosesnya. Misalnya, saat pengantin pria datang makan akan disambut dengan Palang Pintu yang saling bersautan pantun dan adu pencak silat. Enggak lupa pula iring-iringan musik Tanjidor atau Marawis serta petasan menambah kemeriahan pernikahan adat Betawi ini.

Pernikahan Adat Sunda

View this post on Instagram

A post shared by Bridestory (@thebridestory) on Feb 1, 2020 at 1:19am PST

Selanjutnya ada pernikahan dengan adat Sunda. Pernikahan dengan adat Sunda ini dikenal akan humor yang sangat menghibur atau dalam bahasa Sundanya bobodoran. Bobodoran ini memang sering diselipkan saat prosesi dengan tujuan sebagai pencair suasana. 

Kalau Beauty ada keinginan akan melaksanakan pernikahan dengan adat Sunda, kamu akan melakukan beberapa prosesi adat pernikahan. Sehari sebelum pernikahan, biasanya akan diadakan prosesi siraman atau Ngabaken, dalam prosesi ini calon mempelai wanita akan dimandikan yang dilanjutkan dengan Ngeyeuk sereuh atau meminta restu kepada orang tuanya, alias sungkeman. 

Biasanya dalam prosesi pernikahan adat Sunda ini juga identik dengan sawer lho! Di mana pengantin pria dan wanita akan diberikan sejumalah uang logam, beberapa bulir beras, kunyit yang diiris tipis, dan juga permen yang ditaruh ke dalam Bokor dan diberi langsung oleh orang tuanya.

Pernikahan Adat Jawa

View this post on Instagram

A post shared by Bridestory (@thebridestory) on Feb 1, 2020 at 9:29pm PST

Nah, sama seperti pernikahan adat Sunda, pernikahan adat Jawa pun terkenal dengan sejumlah prosesinya. Seperi pasang tratag dan tarub, di mana sebagai pertanda adanya acara hajatan mantu; kembar mayang yang terbuat dari rangkaian bunga, akar, batang, daun, dan buah di mana sebagai simbol motivasi bagi pengantin dalam menjalankan rumah tangga; pasang tuwuhan yang berarti tumbuh-tumbuhan diletakkan di tempat siraman; siraman di mana akan ada tujuh orang yang menyiramkan air ke mempelai wanita.

Kemudian ada adol dawet di mana orang tua mempelai menjual dawet sebagai hidangan kepada para tamu; dan dilanjutkan dengan potong tumpeng, yang mana terdapat prosesi suapan terakhir dari orang tua atau sering disebut sebagai dulangan pungkasan. Ada pula prosesi tanam rambut dan lepas ayam serta midoderani atau harapan ritual malam agar sang pengantin cantik saat berlangsungnya pernikahan. 

Serta sejumlah adat saat hari pernikahan berlangsung, muali dari balangan gantal, bobot timbang, kucar-kucur, hingga sungkeman. Banyak banget ya Beauty prosesinya!

Baca Juga: Ridwan Kamil Jadi Saksi hingga Duet Bersama Suami, Ini Deretan Fakta Pernikahan Isyana Sarasvati

Pernikahan Adat Batak Toba

View this post on Instagram

A post shared by Roy Manurung (@studiomanru) on Jan 16, 2020 at 1:35am PST

Pernikahan adat  Batak Toba juga termasuk adat pernikahan yang rumit di Indonesia. Banyak ritual-ritual penting yang harus dilakukan dari awal hingga akhir secara beruntut. Hal ini pun membutuhkan waktu hingga berhar-hari. Mulai dari mangariska hingga maningkir tangga yang merupakan acara balasan dari pihak keluarga pengantin perempuan, semuanya diikuti dengan prosesi yang khidmat. 

Pernikahan Adat Bali

View this post on Instagram

A post shared by Azy Sinuhaji (@azysinuhaji) on May 4, 2018 at 3:21am PDT

Nah terakhir ada pernikahan dengan menggunakan adat Bali. Kalau Beauty ada yang ingin menikah dengan menggunakan adat ini, prosesi pertama yang perlu kamu ikuti ialah menentukan hari baik berdasarkan kalender Hindu. Saat prosesi ini calon mempelai pria akan datang untuk nyedek atau memberitahu kapan waktu yang tepat untuk menikah  yang telah disepakati oleh kedua belah pihak keluarga.

Setelahnya kamu akan melakukan upacara ngekeb yang ditujukan untuk memohon restu kepada Tuhan agar diberi kelancaran dalam menjalani kehidupan dan mendapatkan keturunan yang baik. Ada juga prosesi penjemputan calon mempelai, kemudian dilanjutkan dengan upacara mungkah lawang yang artinya membuka pintu, mahesaagung untuk menyambut kedatangan kedua mempelai, meidhi widana sebagai proses pemberisihan diri, dan mejauman ngabet tipat bantal.

Nah, Beauty itu tadi lima prosesi pernikahan adat di Indonesia. Masih banyak lho  adat pernikahan lainnya yang menjadi tradisi di berbagai daerah di Indonesia. Keren banget kan!

Baca Juga: Pintu CuanTerbuka Lebar, Ini 3 Zodiak yang Dapat Rezeki Nomplok Gegara Niat Baik untuk Nikah! Kamu Termasuk Salah Satunya Bukan?

Baca Juga: Intimate Wedding Diprediksi Gak Laku Lagi, Tren Pernikahan 2024 Kembali Normal dengan Sekala Besar Jadi Pilihan! Wow, Siap-siap Tabungan Ya!