Bukan hanya pria saja, wanita juga banyak yang gemar melakukan olahraga ekstrem. Sayangnya pada wanita, olahraga ekstrem sering kali dijadikan kambing hitam terkait rusaknya selaput dara.

Lantas, apakah benar selaput dara bisa robek karena olahraga ekstrem? Begini kata ahli

Melansir laman sindikasi GenPi, dr. Boy Abidin, Sp.OG (K) mengatakan bahwa letak selaput dara berada di organ kewanitaan bagian dalam. Jadi olahraga ekstrem tidak merusak selaput dara.

"Kalau menurut ilmu anatomi tubuh, letak selaput dara itu di dalam. Jadi, kecil kemungkinan bisa rusak jika hanya disebabkan dengan olahraga ekstrem," ujar dr. Boy Abidin.

Selain itu, dr. Boy juga menyebutkan rusaknya selaput dara bisa disebabkan adanya benda yang masuk ke dalan vagina. Ini juga terdapat beberapa faktor, misalnya kecelakaan yang menyebabkan adanya benda yang melukai vagina secara tidak sengaja atau tindakan medis.

"Kalaupun ada kecelakaan atau tindakan medis pun ada surat keterangan dari dokter dan sudah melalui proses visum," lanjutnya.

Tak hanya itu, dokter yang ahli kandungan dan kebidanan ini juga menjelaskan bahwa kondisi selaput dara wanita berbeda. Ada yang elastis sehingga tidak mengeluarkan darah ketika melakukan hubungan intim pertama kali.