Ilustrasi anak menjadi keras kepala. (Freepik/master1305)
Banyak orang tua yang dengan mudahnya memberi sebutan nakal untuk anaknya. Sebutan tersebut diberikan karena si anak nggak mau diam, sering membantah, dan sulit untuk diberi tahu.
Padahal, dengan menyebut si kecil nakal, tentu anak akan merasa minder dan merasa bahwa perbuatannya sangat salah. Alhasil, nantinya anak jadi sulit berkembang dan takut untuk mencoba suatu hal karena mereka berpikir bahwa yang dilakukannya salah.
Enggak hanya itu saja, terdapat beberapa dampak buruk lain menyebut anak dengan sebutan nakal. Biar Moms juga tahu, yuk langsung simak penjelasannya.
Label yang diberikan orang tua akan diyakini oleh anak. Lantas, anak cenderung akan semakin melakukan perilaku agresif, dan sesuai dengan label yang diselamatkan padanya.
Sebutan nakal akan membuat anak merasa rendah diri dan minder. Alhasil, ia akan membanding-bandingkan kemampuannya dengan anak lainnya yang memiliki prestasi atau kepribadian yang lebih baik.
Ucapan adalah sebuah doa, secara enggak langsung ucapan orang tua akan memberi sugesti kepada pikiran dan alam bawah sadar anak. Dengan begitu, anak jadi tersugesti dirinya memang anak nakal dan buruk. Sebutan tersebut tentu dapat memengaruhi perkembangan anak.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.