Menu

Tips Role Playing di Ranjang, Nggak Usah Malu Lagi!

01 Maret 2022 22:10 WIB
Tips Role Playing di Ranjang, Nggak Usah Malu Lagi!

Ilustrasi role playing vampir yang haus darah (Life Lesson/Edited By HerStory)

HerStory, Bekasi —

Ketika memikirkan tentang role-play alias permainan peran di kamar tidur, respons pertama kamu dan pasangan mungkin adalah tertawa. Role-play bisa menjadi cara untuk mengeksplorasi seksualitas kamu, lho.

Adapun role-play juga dapat mencakup dirty talk sederhana hingga memainkan beberapa adegan yang cukup intens.

"Fantasi seksual bisa tentang melampaui diri sendiri dan merasa kreatif dan terbebaskan di dunia yang sama sekali berbeda, bebas dari kendala kehidupan sehari-hari," kata Shadeen Francis , LMFT., sebagaimana dikutip dari Men's Health.

Jika kamu ingin mencoba bermain peran untuk menciptakan variasi dalam kehidupan seksmu, jangan ragu untuk memberi tahu pasangan. Dari sana, kamu dapat dengan lancar berdiskusi dan bertransisi untuk mewujudkan skenario itu.

Jika kamu dan pasangan sudah mendapatkan kesepakatan dan ingin bermain peran di tempat tidur, cobalah perhatikan beberapa hal berikut ini: 

Tetapkan batas

Setelah memutuskan skenario yang besar seperti, penari telanjang, doker/perawat,  kamu perlu membicarakan batasan dengan pasangan.

Ini memastikan bahwa kamu memiliki pengalaman seksual yang menyenangkan dan sesuai dengan keinginanmu dan pasangan. 

Tetapkan kata-kata yang aman!

Jika melakukan role-play yang sedikit ekstrem, pilih kata yang aman untuk memberi tahu pasangan batasan. Ini juga berfungsi untuk menyampaikan apa yang kamu butuhkan lebih atau kurang tanpa merusak karakter. 

Praktik kata aman yang populer melibatkan sistem lampu lalu lintas. Ketika pasangan mengatakan "hijau", itu berarti dia ingin kamu terus melakukannya.

Jika pasangan mengatakan "kuning", itu berarti kamu mendekati batasannya, dan harus menarik kembali apa pun yang sedang kamu lakukan.

Jika pasangan mengatakan "merah," itu tanda bahaya. Hancurkan karakter, berhenti, dan periksa pasangan untuk melihat apa yang dia butuhkan.

Lambat

Pilih peran yang sering atau tidak pernah kamu lakukan sama sekali.

Jika baru memulai, kamu  selalu dapat mengubah satu hal kecil dari caramu biasanya berhubungan seks. Tidak perlu terburu-buru menciptakan skenario yang luar biasa.

Mulailah dari hal-hal sederhana, seperti mengganti nama, gunakan aksen, atau, berpura-pura bertemu pasangan  untuk pertama kalinya.

Periksa kondisi 

Ketika adegan itu selesai, seks mungkin berakhir, tetapi pengalamannya tidak. Kamu perlu memeriksa kondisi emosional dan fisik setelah pengalaman seksual tersebut.

Bicara tentang apa yang kamu suka dan tidak. Beri ruang untuk pelukan, dekapan, atau apapun yang dibutuhkan, sehingga semua pihak yang terlibat merasa diperhatikan setelah kejadian.

Baca Juga: Dijamin Bikin Puas Berkali-kali, Ini 5 Tips Posisi Seks yang Bisa Hidupkan Momen Bercinta Pasutri! Cuss Catat Ya Moms!

Baca Juga: Gak Melulu Harus Kasar, Ini Tips Bercinta Makin Romantis dan Lembut dengan Vanilla Sex! Kamu Sudah Tahu?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Akurat

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya

Artikel Pilihan