Bisul memang bisa menyerang siapa saja, termasuk bayi. Bisul pada bayi ditandai dengan munculnya benjolan di kulit yang berisi nanah. Lokasi tubuh yang paling sering ditumbuhi bisul, yaitu leher, ketiak, paha, selangkangan, bokong, dan wajah.

Penyebab utama bisul adalah infeksi bakteri seperti bakteri Staphylococcus. Selain itu, bisul juga bisa dipicu oleh alergi makanan tertentu. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi bisul pada bayi. Melansir dari beberapa sumber, berikut cara mengatasinya.

Kompres

Moms bisa merendam handuk ke dalam air hangat, lalu meletakkannya pada bisul selama beberapa saat. Kompres dengan air hangat juga dapat meredakan rasa sakit sekaligus mendorong keluarnya nanah.

Jaga kebersihan tangan

Bisul dapat menyebar lewat bakteri yang menempel di tangan, apalagi jika keadaan benjolan sudah pecah. Bila bisul sudah pecah dan lukanya terbuka, Moms bisa membersihkan darah atau nanah dengan kapas uang telah dibasahi dengan antiseptik. Usai membersihkan area bisul atau memegangnya, segera cuci tangan pakai sabun atau air yang mengalir.

Hindari memencet bisul

Hindari untuk memaksa mengeluarkan nanah di dalam bisul dengan memencetnya. Pasalnya, menekan atau memencet bisul justru bisa menyebabkan infeksi yang lebih serius dan menimbulkan rasa sakit yang parah.

Semoga informasinya bermanfaat ya, Moms.

Baca Juga: Bukan Cuma Gegara Mudah Membekas, Ini 8 Alasan Dilarang Mencet Bisul dan Jerawat! Sudah Tahu Belum?