Menu

Amarah Tetiba Meledak? Jangan Khawatir! Yuk Luapkan dengan Cara Ini Agar Tak Rugikan Orang Lain

21 Maret 2022 12:55 WIB
Amarah Tetiba Meledak? Jangan Khawatir! Yuk Luapkan dengan Cara Ini Agar Tak Rugikan Orang Lain

Ilustrasi wanita sedang marah. (Unsplash/Julien)

HerStory, Jakarta —

Marah adalah hal yang sangat lumrah dan tak perlu malu untuk merasakannya. Emosi seperti itu adalah hal dasar yang bisa kita rasakan sedari kecil. Untuk melampiaskan semua emosi kita, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan.

Namun, harus kamu tanamkan bahwa melampiaskan kemarahan tak boleh sampai merugikan atau melukai orang lain. Kamu harus selalu mawas diri ketika sedang marah untuk menjaga dirimu dan tak hilang kendali. Berikut ini beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk melampiaskan kemarahan. 

6 tips meluapkan kemarahan tanpa merugikan orang lain.

1. Memukul

Banyak orang yang merasa terdorong untuk memukul sesuatu ketika sedang marah. Apakah kamu juga merasa demikian?

Jika iya, kamu bisa melampiaskannya dengan memukul benda yang jauh dari orang sekitar dan tak akan melukai mereka.

Kamu bisa memukul dinding, melakukan tenis, badminton, atau hal lainnya sehingga pukulan yang kamu lakukan dengan tujuan untuk menyalurkan kemarahan, bisa disalurkan secara positif. 

2. Menghabiskan energi

Entah kenapa ketika seseorang merasa marah, dia akan merasakan lebih banyak energi yang ada dalam tubuhnya. 

Saat kamu sedang marah dan merasakan energimu bertambah, kamu bisa memperbanyak aktivitas sehingga kamu merasa lelah.

Misalnya dengan beberes rumah, merombak tata letak barang-barang yang ada di rumah, bersih-bersih rumah dan halaman, serta banyak hal berat yang sederhana lainnya. 

3. Mendengarkan musik

Mendengarkan musik bisa menjadi salah satu cara untuk menyalurkan emosi dan mengalihkan perhatianmu, termasuk saat marah.

Dengarkan lagu-lagu yang kamu suka. Menangis jika kamu ingin menangis, berteriak jika kamu ingin berteriak. Intinya, hal mengganjal dalam hati yang membuat kerongkonganmu terasa tercekik, harus segera diluruhkan. 

4. Menulis

Meluapkan segala macam perasaan dalam bentuk tulisan juga merupakan hal yang sangat memuaskan, termasuk saat kamu marah. Banyak orang yang merasa lega dengan menuliskan ceritanya meskipun tak ada yang membacanya.

Kalau lebih kreatif lagi, tulisan itu bisa dikirimkan ke media dan kamu akan mendapatkan uang dari sana. Sudah marahmu tersalurkan, mendapat cuan pula. Tertarik mencobanya tak?

5. Tidur

Siapa sangka bahwa dengan cara yang amat sederhana yakni tidur, seseorang bisa membuat perasaan marahnya menjadi jauh lebih baik. Ketika kamu emosi lalu kamu tidur, dijamin bangun tidur kamu bakalan fresh dan merasa lebih baik. .

Sayangnya, tak semua orang bisa tidur dalam keadaan emosi. Banyak pula diantara kita yang justru kesulitan tidur setiap kali sedang merasa marah atau banyak masalah. Kamu tipe yang mana?

6. Jalan-jalan

Jalan-jalan sederhana seperti mengendarai sepeda motor dan memutari sudut kota, bisa membuat emosimu lebih terkendali. 

Udara yang segar dan sunyi ketika melewati area persawahan, akan membuat perasaanmu menjadi lebih tenang dan nyaman. Hiruk pikuknya kota akan menyadarkanmu bahwa di dunia ini, bukan kamu saja yang punya masalah. 

Semua orang punya titik lemah dan kemarahannya sendiri. Tapi setiap orang punya cara untuk mengendalikannya sendiri-sendiri. 

Itu dia 6 tips meluapkan kemarahan tanpa merugikan orang lain. Jangan dipendam lagi, ya!

Baca Juga: Emosi Auto Meledak, Ini 3 Makanan yang Ternyata Bisa Picu Amarah! Ada Favoritmu Gak?

Baca Juga: Ogah Sakiti Orang Sekitar dengan Cacian Pedasnya, Ini 3 Zodiak yang Pintar Kontrol Amarah! Tiati, Sekalinya Murka Seram Banget Lho!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Azka Elfriza