HerStory, Bandung —

Orami menggelar kelas parenting yang bertajuk Orami Playdate Festival dengan mengundang beberapa ahli menjadi pembicara. Salah satu pembicara, yakni Samanta Elsener merupakan psikolog anak dan keluarga, menyampaikan materinya yang berjudul "Waspada Membentak dapat Merusak Kesehatan Anak" secara virtual pada Rabu (23/3/2022).

Melalui acara ini, menurut Samanta ada beberapa dampak negatif yang akan terjadi pada anak jika Moms sering membentak anak baik disengaja maupun tidak. Berikut adalah beberapa dampak yang mungkin akan terjadi, diantaranya:

- Perilaku anak semakin buruk

- Merubah perkembangan otak

- Meningkatkan risiko kecemasan dan depresi

- Berdampak pada kesehatan fisik

- Anak mengalami psikotomatis

Selain memaparkan dampak negatif yang mungkin terjadi pada anak ketika orang tua sering membentak anak, Samanta juga memberikan solusi bagi orang tua agar dapat menahan diri untuk tidak membentak anak. Menurutnya, sebagai orang tua ketika tak sengaja membentak anak, Moms bisa segera introspeksi diri tanpa harus menyalahkan diri sendiri.

"Ketika gak sengaja membentak anak, jangan menyalahkan diri kita sendiri. Stop semua aktivitas, tenangin diri, tanpa menghakimi diri. Introspeksi diri lebih kepada kenapa hari ini aku gak bisa kontrol amarah. Apa yang nge-trigger kita," ungkapnya secara virtual pada Rabu (23/3/2022).

Berikut adalah beberapa solusi menurut Samanta setelah tak sengaja membentak anak, antara lain:

- Menjauh dari anak

- Menenangkan diri

- Mulai latihan anger management

- Terapkan conscious parenting

- Perbanyak aktivitas bersama anak

Baca Juga: Selain Bisa Bikin Anak Trauma Berat, Ini Deretan Bahaya Sering Membentak Anak yang Wajib Diketahui! Nomor 5 Fatal Banget Moms!

Baca Juga: Masih Kerap Dilakukan, Moms Ini Lho 7 Bahaya Sering Membentak Anak, Salah Satunya Si Kecil Bisa Jadi..