Menu

Dear Ibu-Ibu! Ini Cara Tepat untuk Menghadapi Si Kecil yang Tantrum

10 Februari 2020 12:15 WIB
Dear Ibu-Ibu! Ini Cara Tepat untuk Menghadapi  Si Kecil yang Tantrum

Balita dengan ekspresi cemberut (Unsplash/Alexander Dummer)

HerStory, Jakarta —

Beauty yang sudah menjadi Ibu, pernah enggak sih kalian merasa kewalahan saat si kecil lagi tantrum? Mencoba menenangi dengan berbagai cara tapi enggak berhasil, justru tantrum atau marahnya itu kian menjadi sampai kamu sulit menanganinya.

Sekadar Beauty tahu, tantrum sendiri merupakan ledakan emosi yang biasanya dikaitkan pada anak yang kesulitan mengendalikan emosionalnya. Biasanya anak tantrum ditandai dengan mudah marah, menangis, menjerit atau bahkan bersikap keras kepala. Singkat kata mengamuk.

Anak yang mengamuk biasanya dia ingin mendapatkan perhatian lebih dari orang tuanya. Atau mungkin ia menginginkan sesuatu tapi enggak berani bilang sama kamu?  Di banyaknya kasus, tantrum sering terjadi karena anak ingin mendapatkan sesuatu yang diinginkannya, misalnya mainan.

Menghadapi anak yang tantrum itu memang lumayan sulit Beauty. Tapi, kamu enggak boleh menyerah gitu aja kalau amarahnya itu belum juga reda. Berikut cara tepat yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi si kecil yang lagi tantrum. Simak terus ulasannya ya !

Enggak melakukan apapun

Anak yang tantrum biasanya ingin mendapat perhatian lebih dari kamu sebagai Ibunya. Kalau kamu menyadari bahwa amukannya itu karena ingin mendapat perhatian lebih, berusahalah memberikannya perhatian di lain waktu setelah tantrumnya itu mereda.

Saat anak sedang mengamuk, sebaik nya kamu jangan melakukan apa pun dengan kata lain sedikit mengabaikannya. Secara enggak sadar, saat kamu mengabaikan kemarahannya itu, tantrumnya itu akan menurun dan dia akan tenang dengan sendirinya.

Hindari mencoba menenangkan anak

Saat anak sedang tantrum hindari mencoaba menenangkannya. Kamu bisa menenangkannya, setelah ia tenang dengan sendirinya. Habiskan waktu berkualitas bersama anak setelah tantrumnya reda. Kalau kamu mencoba menenangkannya saat emosinya lagi tinggi, hal ini hanya memperburuk keadaan dan si kecil bisa lebih marah dari sebelumnya.

Menjaga si kecil tetap aman

Enggak jarang kalau si kecil lagi ngamuk dia akan melempari barang-barang di sekitarnya ke orang lain atau bahkan melukai dirinya sendiri. Kamu perlu bertindak cepat, untuk memindahkannya ke ruangan yang aman agar dia bisa menenangkan diri lebih baik.

Saat tantrum, beberapa anak perlu dipegang agar mereka enggak melukai dirinya sendiri. Memegang mereka dengan lembut tetapi dengan kuat pula, karena bisa jadi mereka akan memukul diri mereka sendiri bahkan bisa saja membanttingkan tubuh kecilnya ke dinding akibat belum bisa mengontrol emosinya.

Berikan pujian setelah dia tenang

Kamu bisa memujinya karena dia berhasil tenang dengan sendirinya. Atau berikan makanan-makanan kesukannya sebagai tanda kamu menghargainya yang telah berhasil untuk menenangkan diri.

Perlu Beauty ingat, jangan sesekali mengabuli permintaanya saat anak sedang tantrum. Misalnya, anak marah karena menginginkan mainan, karena kamu ingin dia cepat tenang kamu membelikan mainan baru untuknya.

Sebaiknya hindari cara itu, karena sangat enggak baik untuk membentuk kepribadiannya. Hali ini bisa menjadi kebiasaan yang buruk, di mana ia akan mengamuk di setiap kali ia menginginkan sesuatu yang belum tentu bisa kamu kabuli. 

Baca Juga: Bikin Hari Ibu Makin Penuh Makna, Parenting Bash 2023 Hadir untuk Rayakan Proses Para Moms Jadi Ibu Hebat

Baca Juga: Dijamin Gak Akan Tantrum! Ini 4 Tips Bawa Si Kecil ke Restoran, Orangtua Nyaman Anak Jadi Lebih Tenang!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Witri Nasuha