Menu

Selain Jakarta, Program Tangkas Berinternet Menggelar Pelatihan di 5 Kota

10 Februari 2020 15:30 WIB
Selain Jakarta, Program Tangkas Berinternet Menggelar Pelatihan di 5 Kota

Mencoba beberapa kegiatan dalam rangkaian program Tangkas Berinternet (10/02/2020). (Dok. Pribadi google)

HerStory, Jakarta —

Bersama dengan Yayasan Sejiwa, program Tangkas Berinternet yang diusung oleh Google akan menyelenggarakan pelatihan untuk guru dan orang tua di 5 kota di Indonesia. Materi ajar untuk guru dan orang tua, permainan berbasis web untuk anak - anak sudah dapat diakses di g.co/tangkasberinternet.

Diena Haryana, Pendiri Yayasan Sejiwa sebagai salah satu pembicara dalam acara konferensi pers peluncuran Tangkas Berinternet mengungkapkan bahwa kemajuan teknologi memang memiliki hal yang sangat positif, namun jika digunakan tanpa pengawasan akan memberikan dampak negatif yang berbahaya untuk tumbuh kembang anak.

 “Berdasarkan pengalaman kami dalam memberikan pelatihan bagi berbagai sekolah dan instansi, juga sebagai lembaga yang fokus kepada pendidikan, kami melihat bullying sebagai permasalahan yang signifikan dalam dunia pendidikan. Terlebih lagi di era digital saat ini, internet dapat menjadi alat untuk menyebarkan kebaikan dan hal-hal  positif tetapi banyak juga disalahgunakan. Kemudian apa yang harus dilakukan anak-anak ketika melihat bullying di dunia maya? Apa yang harus dilakukan untuk menghentikan penyebaran pesan berbahaya atau intimidasi dunia maya? Hal-hal ini menjadi  penting untuk dimengerti agar anak-anak Indonesia bijak berinternet.”

Di kesempatan yang sama Harris Iskandar, Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif program ini, “Anak-anak generasi masa kini tumbuh besar dengan teknologi. Pemahaman akan literasi digital dan keamanan online serta melatih mereka untuk menjadi lebih peka akan informasi yang mereka sebarkan atau dapatkan, dan bagaimana bersikap dalam dunia maya menjadi sangatlah penting untuk mengurangi risiko kejahatan cyber. Terima kasih kepada Google, Yayasan Sejiwa, dan Indonesia Child Online Protection (ID-COP) - yang telah mengambil inisiatif untuk mempersiapkan anak, guru, dan keluarga Indonesia agar lebih cerdas, tangguh, bijak, berani, dan cermat di dunia online.”

Bintang Puspayoga, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI juga menyampaikan pentingnya pendampingan dari orang tua dan guru dalam berinternet; beliau menyatakan, “Kami menyambut baik dan sangat mengapresiasi Dari Google, Yayasan Sejiwa, dan Indonesia Online Child Protection (ID-COP) yang telah meluncurkan inisiatif Tangkas Berinternet ini. Kami merasa program ini sangat penting untuk meningkatkan ketahanan berinternet anak - anak dengan memberikan media pembelajaran untuk guru dan orang tua terkait literasi digital. Kami juga berharap kegiatan ini dapat menghasilkan langkah - langkah positif untuk melindungi anak di internet, memberikan pencerahan, inspirasi, dan mendorong inovasi bagi kita semua.  Kita (orang tua) harus dapat lebih terbuka dan melatih anak - anak untuk tidak hanya siap dalam menghadapi era digital dan Industri 4.0, tapi juga tangkas dalam berinternet agar sukses di era digital ini.”

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nada Saffana