HerStory, Depok —

Dear working moms, ketika sudah berumah tangga, hubungan suami istri adalah hal yang wajib dilaksanakan dan menjadi sebuah kebutuhan biologis yang harus di dapatkan. Bercinta memiliki banyak manfaat juga lho, seperti melepas stres, membuat hubungan rumah tangga jauh lebih harmonis, dan mendapatkan kesehatan tubuh.

Sebagian wanita ada yang merasakan kenikmatan, tapi ada juga wanita yang merasa kesakitan saat bercinta. Mungkin moms juga merasakannya sampai sekarang meskipun sudah menikah lama. Waduh, kok bisa ya. Kira-kira apa saja ya penyebabnya? Dirangkum dari Cleo.com, Kamis (30/7/2020) mungkin sederet alasan ini penyebabnya moms.

Rahim yang terbalik

Posisi bercinta yang biasanya dilakukan kebanyakan telentang. Tapi menurut Ahli Urologi dan Ginekologi Rumah Sakit Gleneagles Dr. Christopher Chong mengatakan bahwa 20 persen wanita mempunyai rahim yang terbaik yang biasanya langsung mengarah ke dubur. Sebab itu posisi ini sangat menyakitkan bagi wanita.

"Rahim retroverted juga datang dengan ovarium dan tuba falopi yang berujung ke belakang, dan bisa 'disumbat' oleh kepala penis saat bercinta," jelas Dr Chong.

Stres saat bercinta

Saat wanita stres ketika bercinta atau merasa ketakutan, bisa membuat otot vagina menjadi kram dan akan sakit jika bercinta. "Luangkan waktu, jangan berkonsentrasi pada kejantanan lelaki tetapi konsenterasilah pada perasaan dan tubuh Anda, jadi bersabarlah," ungkap dr. Chong. Untuk itu disarankan saat bercinta jangan merasa takut dan tetap fokus pada diri kamu moms.

Sindrom iritasi usus

Sindrom iritasi usus merupakan penyakit yang mencakup berbagai gejala, seperti sakit perut, kembung, sembelit, dan diare. Gejala seperti ini mampu membuat bercinta sangat menyakitkan moms.

"Usus sangat dekat dengan daerah panggul. Berhubungan seks saat mengalami iritasi usus bisa menyebabkan gesekan karena gerakan selama hubungan intim, dan menyebabkan peradangan lebih lanjut ke usus,” jelasnya.

Untuk itu, jika moms mengalami penyakit seperti ini, disarankan untuk berkonsultasi dan berobat kedokter untuk mengurangi gejala sakit perut yang moms alami. Moms juga bisa lakukan diet sehat, seperti makan makanan yang bergizi dan banyak nutrisi.

Endometriosis

Endometriosis merupakan lapisan rahim yang tumbuh berkembang di daerah lain. Hal ini menyebabkan sensitivitas dan rasa sakit, terutama pada lapisan rahim yang timbul  di dekat dinding vagina.

"Metode biopsi sel dapat mencaritahu dimana pertumbuhan terjadi. Pil kontrasepsi tertentu juga dapat mengurangi gejala endometriosis, dan panadol (pereda nyeri) dapat membantu mengurangi rasa sakit," jelas Dr. Chong.

Infeksi Genital

Infeksi urin atau herpes genital merupakan infeksi yang mampu sebabkan lecet ketika disentuh. Goresan kecil atau luka bibir vagina bisa sangat terasa menyakitkan dan menyiksa saat bercinta. Untuk moms yang mengalami penyakit ini, disarankan untuk berkonsultasi ke dokter dan meminum obat antibiotik dengan resep dokter. Sebagian besar infeksi mampu disembuhkan oleh obat antibiotik.

"Banyak infeksi tidak hanya bisa menular, tetapi mereka akan memburuk jika Anda terus bercinta ketika tubuh Anda tidak sehat," kata dr. Chong mengingatkan.

Vaginismus

Vaginismus merupakan pengetatan otot panggul. Biasanya hal ini bisa terjadi di dalam vagina, sehingga bisa sebabkan perih dan nyeri saat bercinta. Selain itu, Vaginimus dapat terjadi saat moms merasa stres, ketakutan, dan enggak siap secara fisik maupun emosional.

Oleh karena itu, moms disarankan untuk berolahraga dengan cara tahan agar tak pergi ke toilet selama 10 detik. Moms bisa mencoba selama dua kali sehari.

Semoga bermanfaat ya!

Baca Juga: 4 Posisi Seks yang Bikin PakSu Makin Cinta, Moms Wajib Kuasai Nih! Mau Jajal Gak?

Baca Juga: Bukan Cuma Bercinta, Ini 4 Keadaan yang Mengharuskan Mandi Junub pada Wanita, Apa Aja ya Beauty?