Seksolog Dokter Boyke Dian Nugraha SpOG MARS mengungkap penyebab gairah seks tinggi dari biasanya di bulan Ramadan. Penyebab pertama adalah mereka yang baru menikah. Hal itu wajar karena pengantin baru masih dalam fase sedang mesra-mesranya. Kedua, mereka berpuasa tetapi tidak konentrasi ke ibadah, hanya menahan makan dan minum saja.

"Kegiatan mereka masih mencuri waktu menonton film dewasa atau memiliki grup yang sering mengunggah konten dewasa," kata Dokter Boyke, dikutip dari kanal Boykepedia di Vidio.

Selanjutnya, kata Boyke, mereka menyantap makanan mengandung afrosidak, zat perangsang gairah berhubungan. "Misalnya kambing, kerang terlalu banyak mengonsumi vitamin sehingga staminanya naik gairahnya juga naik," ujar Boyke.

Kemudian yang keempat adalah perilaku pasangan di rumah, seperti istri memakai daster yang menerawang. "Atau saat suami pamit ke kantor si istri mencium tangan tetapi menyentuh tubuh pasangan yang membangkitkan gairah," tuturnya.

Selanjutnya, lanjut alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini, suasana di tempat kerja.

"Bulan puasa yang seharusnya lebih tentram, teman-teman masih bercana yang menyinggung urusan ranjang," beber Boyke.

Baca Juga: 3 Jenis Olahraga untuk Dukung Produktif Usai Ramadan, Beauty Mau Coba?

Baca Juga: Kitchenette Kunjungi Panti Tresna Werdha Budi Mulia 3 untuk Bagikan Kehangatan Ramadan, Disambut Antusias dan Meriah!