Ilustrasi suami istri tak harmonis. (Pinterest/Freepik)
Perselingkuhan dalam sebuah hubungan adalah perilaku yang dapat merusak dan menghancurkan hati pasangan. Kadang, tanpa disadari ternyata perilaku selingkuh terjadi meski tak berhubungan fisik.
Kondisi tersebut disebut sebagai selingkuh emosional. Tentunya hal ini menimbulkan rasa sakit yang gak kalah dalam dibandingkan dengan selingkuh fisik.
Seperti apa selingkuh secara emosional tersebut? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini, Selasa (5/4/2022).
Hal pertama yang sering gak disadari masuk sebagai kategori perselingkuhan emosional adalah abai terhadap pasangan. Hal ini terjadi ketika kamu beraktivitas bersama teman-teman sampai lupa waktu dan pasangan.
Sikap demikian dapat menunjukkan kalau kamu gak loyal dan gak memprioritaskan pasangan sendiri, lho!
Contoh perselingkuhan emosional selanjutnya, yakni membanding-bandingkan pasangan dengan orang lain. Hal itu berarti, loyalitasmu gak sepenuhnya pada pasangan.
Sebagai pasangan yang baik, seharusnya kamu mampu menerima dia apa adanya. Karena pada dasarnya gak ada satu pun orang yang sempurna.
Meski gak melakukan kontak fisik atau bermesraan dengan orang lain, tapi kalau kamu sadar dirimu tertarik dengannya dan sering memikirkannya, maka itu juga termasuk selingkuh emosional.
Bukannya pasangan yang ada pikiranmu malah orang lain. Kalau pasanganmu seperti itu (memikirkan orang lain bukan kamu), kira-kira bakal kesal gak?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.